Ayah Kandung Tega Perkosa Dua Anaknya Selama 40 Tahun

Nasional / 29 August 2011

Kalangan Sendiri

Ayah Kandung Tega Perkosa Dua Anaknya Selama 40 Tahun

Lois Official Writer
3385

Kasus incest atau hubungan satu darah kali ini begitu mengejutkan publik Austria. Seorang ayah berusia 80 tahun diduga mengurung dan memperkosa dua putri kandungnya selama 40 tahun di dalam rumahnya. Dilansir oleh BBC, kaket bejat itu menahan kedua putrinya sejak mereka berusia 12 dan 4 tahun di sebuah dapur sempit di rumahnya di kota Branau, Provinsi Upper. Selama 40 tahun, mereka hanya diberi kursi kayu untuk tempat tidur mereka. Selain itu, karena begitu lamanya mengalami pelecehan seksual, mereka menderita kelainan jiwa, yang mana sangat disayangkan. “Kedua wanita memiliki keterbelakangan mental dan menderita luka pukulan dan kekerasan lainnya,” kata Hermann Feldbacher, seorang juru bicara kepolisian Provinsi Upper.

Sebenarnya, menurut polisi kasus ini sudah terkuak sejak bulan Mei lalu, namun baru tersebar di media pada bulan ini. Kasus terungkap setelah tersangka dipukul hingga pingsan oleh salah seorang korban yang hendak diperkosa. Ternyata selama 40 tahun, baru kali itulah mereka memberanikan diri untuk memberontak. Selama dua hari, mereka membiarkan sang ayah terbaring di lantai tanpa membantunya sedikitpun. Kemudian, salah satu korban melarikan diri dan melaporkan kasus ini kepada seorang pekerja sosial yang meneruskannya ke polisi.

Lelaki yang tidak disebutkan namanya ini, masih terbaring di lantai kemudian langsung dilarikan ke rumah sakit. Dia dikenakan tuduhan hukum telah mengurung, menganiaya, dan melakukan pelecehan seksual kepada kedua anaknya. Dia membantah semua tuduhan tersebut. Saat ini dia mendekam di penjara selama proses pengadilan.

Menurut laporan polisi, kedua putrinya terpaksa menuruti nafsu biadab ayah mereka karena takut setelah diancam dibunuh dengan garpu dan kayu. Ibu mereka yang meninggal tiga tahun lalu juga diduga menjadi korban penganiayaan. Saat ini mereka ditangani oleh psikiater untuk mengatasi trauma dan beban mental yang mereka alami. Kasus incest sebelumnya yaitu Josef Fritzl (74) yang divonis penjara seumur hidup setelah memperkosa putrinya hingga melahirkan sebanyak tujuh kali. Kasus serupa tahun 2006 terjadi pada Natascha Kampusch yang kemudian berhasil lolos dari penculiknya. Tersangka bunuh diri setelah wanita itu kabur.

Seharusnya sebuah keluarga dapat hidup bahagia. Namun, ketika seorang kepala keluarga tidak dapat memberikan peranan dalam keluarganya dengan baik, maka anggota-anggota keluarga lain yang menderita. Kita tidak bisa memilih keluarga yang seperti apa tempat kita berada, namun kita dapat memilih kita harus menjadi orang yang bagaimana. Karena itu, setiap pengalaman buruk dalam hidupmu, jadikan itu pelajaran dan jadilah orang yang lebih baik lagi.

Sumber : vivanews/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami