Pemerintah Tak Juga Bertindak, FPI Akan Usir Greenpeace

Nasional / 3 August 2011

Kalangan Sendiri

Pemerintah Tak Juga Bertindak, FPI Akan Usir Greenpeace

Lois Official Writer
2039

Dewan Pimpinan Daerah Front Pembela Islam DKI Jakarta mengancam akan mengambil langkah tegas terhadap LSM asing Greenpeace, jika pemerintah tidak menindaknya. “Greenpeace sebagai LSM asing jelas sudah melanggar hukum. Pemerintah harus tegas,” kata Ketua DPD FPI DKI Jakarta, Habib Salim Alatas. Menurut ketua DPD yang biasa dipanggil Habib Selon ini, FPI mendapat banyak laporan dari masyarakat dan ormas mengenai sepak terjang Greenpeace.

Ada tiga dosa yang dilakukan LSM asing tersebut, menurutnya. Pertama, keberadaan Greenpeace di Jakarta sebagai LSM adalah liar karena tidak melapor dan terdaftar di Kesbangpol DKI Jakarta. Kedua, Greenpeace sering melakukan kebohongan dengan data-data palsu dan menggunakan data tersebut untuk menjelek-jelekken Indonesia di luar negeri. “Jelas sekali kehadiran adalah perwakilan negara asing untuk menekan negara kita,” katanya.

Ketiga, Greenpeace dalam membiayai kegiatannya disokong oleh dana tidak halal yaitu dana lotre dari negara Belanda. Bukti yang tidak dapat dielakkan, kata Habib Selon, dapat dilihat dari situs Greenpeace. Di dalam situs itulah terpampang foto perwakilan Greenpeace menerima dana lotre di Belanda dan Eropa. Untuk tahun 2010, Greenpeace menerima dana 2.250.000 poundsterling atau senilai Rp 31.153 miliar dari Postcode Lottery. “Ini duit haram, duit judi. Ini LSM Greenpeace udah kagak bener, FPI bakal usir mereka dari Jakarta,” katanya.

Dengan dasar ketiga alasan inilah makanya FPI mendesak pemerintah, khususnya Kemendagri dan Kemenkumham harus segera melarang kegiatan Greenpeace di Indonesia. Pemerintah dapat meniru langkah yang diambil Kanada, Selandia Baru, dan China yang mengusir dan mengharamkan Greenpeace di negara mereka. “Greenpeace tidak lebih hanya sebagai kaki tangan negara asing. Greenpeace dengan dana illegal sengaja diseting untuk menekan negara-negara berkembang seperti Indonesia,” tegasnya.

Kekerasan tidak akan pernah menyelesaikan masalah, malah akan mengobarkan masalah yang ada. Niat baik FPI dalam memperhatikan negara ini memang cukup baik, tapi alangkah baiknya jika FPI tidak bertindak melebihi negara / pemerintahan. Jika memang Greenpeace bersalah, biarlah pemerintah akan melakukan tindakan hukum sebagaimana seharusnya.

Sumber : mediaindonesia/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami