Anak-Anak Bill Gates : I Wanna Be A Billionaire

Nasional / 16 June 2011

Kalangan Sendiri

Anak-Anak Bill Gates : I Wanna Be A Billionaire

Lois Official Writer
4313

Bagi sebagian besar orang, lagu Billionaire karya Bruno Mars dan Tracy McCoy merupakan sebuah ironi yang tidak mungkin terwujud, namun lagu ini membawa memori tersendiri bagi multijutawan seperti Bill Gates. “Mereka sering sekali menggodaku dengan lagu itu, lagu itu memang lucu,” kata Bill Gates, pendiri Microsoft bersama Paul Allen tahun 1975 itu bercerita tentang anak-anaknya yang suka menggodanya dengan lagu tersebut.

“Aku ingin menjadi milyuner. Membeli semua yang aku inginkan. Aku ingin menjadi sampul di majalah Forbes. Tersenyum di sebelah Oprah dan Ratu…” Rasanya lagu ini sangat sesuai dengan Gates. Apalagi dia sering menjadi sampul majalah Forbes. Sedangkan Oprah Winfrey adalah teman dekatnya. Mereka berdua kerap bersama memberikan sumbangan bagi orang yang tak mampu. Bagaimana hubungan Gates dengan Ratu Inggris? Gates diberi gelar ksatria kehormatan oleh Ratu Elizabeth tahun 2005.

Gates terkenal dengan sumbangsihnya bagi mereka yang membutuhkan. Gates, yang dulunya merupakan orang terkaya di dunia, turun ke peringkat kedua gara-gara dia menyumbangkan US$28 miliar tapi itu tidak merisaukannya. Kini kekayaannya ‘tinggal’ US$56 miliar. Meski punya duit berkarung-karung, Gates tampaknya tak ingin mewarisi seluruh kekayaannya ke Jennifer (15), Rory (12), dan Phoebe (9). “Saya merasa uang sebesar itu tidak baik untuk mereka,” kata Gates. Kabar beredar ketiga anaknya hanya akan mendapat US$10 juta.

Meski kaya, bukan berarti anak-anak Gates menjadi manja. Mereka diajarkan untuk mandiri dan tidak tergantung. “Namun soal pendidikan tentu saya akan membiayai mereka, termasuk kesehatan mereka, tapi mereka harus bekerja sesuai yang mereka inginkan,” kata Gates. Dia memberikan kebebasan kepada anak-anaknya untuk memilih masa depan mereka sendiri dan tidak memaksakan kehendak, termasuk kepada putri tertuanya yang suka menunggang kuda.

Banyak orang yang kelihatannya dari luar begitu baik dan suka menderma tapi ternyata keluarga mereka hancur karena tidak diperhatikan. Tidak demikian dengan Bill Gates. Bahkan anak keduanya ketika ada lagu Lady Gaga sering bilang stop karena kuatir adiknya mendengar liriknya. Ajarlah anak-anak sedini mungkin mengenai apa yang baik dan yang jahat. Buat mereka bisa membedakan antara kedua hal itu sehingga ketika mereka dewasa nanti, mereka sudah mempunyai prinsip yang benar dalam hidup mereka.

Sumber : tempointeraktif/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami