Pertentangan antara Amerika Serikat, Kapitalisme dan Nilai Kristiani

Internasional / 1 May 2011

Kalangan Sendiri

Pertentangan antara Amerika Serikat, Kapitalisme dan Nilai Kristiani

daniel.tanamal Official Writer
3392

Banyak kalangan akademisi dan analis yang menyatakan bahwa terdapat hubungan yang saling berkaitan antara Amerika Serikat, sistem kapitalisme dan nilai Kristiani. Hal ini menjadi perdebatan yang panjang, karena sebuah sistem perekonomian negara tidak mungkin digeneralisasikan sebagai sistem yang terdapat dalam nilai Kristiani.

Hal inilah yang coba diteliti oleh PRRI/RNS Religion News Survey yang melakukan survei terhadap ketiga elemen tersebut kepada warga Amerika. Secara keseluruhan banyak warga Amerika lebih percaya bahwa nilai-nilai Kristiani bertentangan dengan kapitalisme dan pasar bebas ketimbang yakin bahwa mereka kompatibel.

Di kalangan umat Kristen Amerika Serikat, hanya 38% yakin bahwa kapitalisme dan pasar bebas itu sesuai dengan nilai-nilai Kristiani, sementara 46% yakin keduanya bertentangan. Ada juga perbedaan yang signifikan berdasarkan gender, partai, dan pendapatan. Sebagai contoh, setengah (50%) dari perempuan percaya bahwa kapitalisme dan nilai-nilai Kristiani itu bertentangan, dibandingkan dengan 37% pria.

Mayoritas (53%) dari Partai Demokrat percaya bahwa kapitalisme dan nilai-nilai Kristiani itu bertentangan dibandingkan dengan 26% yang percaya bahwa mereka kompatibel. Di antara Partai Republik, hanya 37% mengatakan nilai-nilai Kristiani dan kapitalisme bertentangan, dan hampir setengah (46%) mengatakan keduanya kompatibel.

Dan yang mengejutkan hampir setengah (46%) dari orang Amerika berpenghasilan US$ 100.000 per tahun atau lebih yakin bahwa kapitalisme itu sesuai dengan nilai-nilai Kristiani, dibandingkan dengan 23% dari mereka yang berpenghasilan US$ 30.000 per tahun atau kurang.

Sumber : ucanews/DPT
Halaman :
1

Ikuti Kami