Atheis Ada Untuk Memberi Pertolongan Bagi Kristen

Michael Dowd, seorang Kristen yang ‘menerangi dunia’ memuji atheis model baru, dimana mereka mengatakan, “Agama adalah mengenai hubungan yang benar dengan kenyataan, bukan tentang supernatural.”. Menurut Dowd, “Kebijaksanaan – di dalam semua bentuk dan yang membentuk semua agama di seluruh dunia – tidak mungkin dilakukan sekarang ini. Kuno, kisah Alkitab yang tidak pernah berubah dan deklarasi dokrin yang tidak mampu menghadapi tantangan modern sekarang ini.”

Dalam pandangan Dowd, orang Atheis memberikan suatu pandangan baru yang dapat menolong umat Kristen. “Dalam satu cara, mereka datang untuk memberi pertolongan kepada kita. Mereka berteriak kepada kita untuk bangun dari bahaya memuja teks dan doktrin dengan dasar tradisi kekuasaan. Dikarenakan atheis menaruh kepercayaan mereka (bukan iman mereka) dalam bentuk nyata dan terus menerus menilai cara pandang dunia, kritikan agama ini berada di posisi yang tepat agar orang mendengar mereka dan mendengar cara pandang mereka yang sepertinya berasal dari suara Tuhan.

“Tuhan bukanlah seorang pribadi; Tuhan adalah kepribadian yang secara mendalam sangat signifikan di dunia nyata. Untuk mereka yang mempunyai pikiran teologi, hal ini tidak bisa dengan mudah diterima maupun ditolak. Tapi sampai orang agamawi berbicara secara penuh untuk diri mereka sendiri dan tidak menolak, atheis akan dengan senang hati terus menyudutkan Kristen dan kepercayaan kepada Tuhan yang lainnya.”

Jadi, dengan kata lain, Dowd ingin mengajak kita untuk menunjukkan apa yang disebut dengan Ketuhanan. Bagaimana kita mempercayai bahwa ada Tuhan yang menciptakan alam semesta ini. “Kapanpun kita menafsirkan Alkitab secara harfiah, kita mengecilkan Alkitab dan tidak menghormati Tuhan.” Jadi kita harus masuk dalam hubungan yang benar dengan Dia dan juga ciptaannya seperti planet dan semua makhluk hidup yang luar biasa serta kebudayaan yang ada.”

Orang atheis ada untuk kita agar bisa menunjukkan kepada mereka kebesaran dan kekuatan Tuhan yang luar biasa. Namun, hidup kita harus berubah terlebih dahulu. Kita harus mengalami apa itu kebesaran dan kekuatan Tuhan. Apa itu kasih dan sukacita dari Tuhan, barulah kita bisa menunjukkannya kepada mereka.

Sumber : uncommondescent/lh3

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles