Jabatan Pendeta Dicopot Usai Akui Kisah Cinta Dengan Remaja

Internasional / 14 February 2011

Kalangan Sendiri

Jabatan Pendeta Dicopot Usai Akui Kisah Cinta Dengan Remaja

daniel.tanamal Official Writer
5120

Sebuah pengakuan jujur mengenai kisah cinta terlarangnya yang terjadi terhadap seorang gadis remaja 40 tahun yang lampau membuat jabatannya sebagai seorang pendeta Katolik dicopot. Bukan itu saja seorang pendeta senior yang membelanya dari tududhan inipun pun ikut mengundurkan diri.

Seperti dirilis Washington Post, hal ini terjadi pada Pendeta Martin P. O'Loghlen yang menjadi pelayan di Holy Name of Mary Church San Dimas. Jabatannya segera dicopot oleh Kardinal Roger Mahony dari Keuskupan Agung Katolik Roma Los Angeles Jumat lalu ( 11/2). Kisah perselingkuhan ini terbongkar oleh laporan dari seorang reporter New York Times yang meneliti artikel tentang Pendeta O'Loghlen memiliki hubungan seksual jangka panjang dengan gadis remaja pada tahun 1960 dan menuntut permintaan maaf padanya.

Atas laporan ini Pendeta senior Michael Meyers segera tampil membela Pendeta O'Loghlen, menyebut bahwa laporan tersebut salah alamat. Namun ketika Pendeta O'Loghlen mengakuinya maka Pendeta Meyers pun segera mengundurkan diri. Juru bicara Tod Tamberg mengatakan kepada Los Angeles Times bahwa  Meyers sendiri memang ditugaskan Keuskupan Agung sebagai pembela yang bertugas menghadapi setiap tuntutan ataupun laporan tidak menyenangkan dari publik.

Kejadian ini menambah buruk citra Keuskupan Agung terhadap masyarakat. Pada tahun 2007, Keuskupan Agung membayar $ 660.000.000 untuk 508 orang yang menuduh imam melakukan pelecehan seksual. Pembayaran ini adalah pengeluaran terbesar dalam skandal yang melibatkan hampir 5.000 imam dengan estimasi biaya nasional Gereja Katolik Roma yang total telah mengeluarkan lebih dari $ 2 milyar untuk menyelesaikan kasus di Amerika Serikat.

Sumber : Jawaban.com/DPT
Halaman :
1

Ikuti Kami