Sekarang, Wanita Spanyol Boleh Ikut Prosesi Minggu Kudus

Biasanya perayaaan agama di Spanyol hanya terdiri dari para pria saja, namun sekarang wanita boleh mengikuti prosesi Minggu Kudus karena mereka sekarang dianggap setara. Selama Perayaan Semana, seminggu sebelum hari Paskah, ibukota Andalusiann mengadakan parade khusus yang diorganisir oleh sejumlah pemuka agama dari berbagai gereja.

Keputusan yang dikeluarkan itu akan efektif pada tanggal 2 Maret nanti, dimana dijelaskan bahwa wanita bisa berada di antara para pria dengan mengenakan topi dan membawa lilin yang besar seperti di dalam gambar. Dan untuk pertama kalinya, wanita juga bisa berpartisipasi dalam membawa beban salib yang berat sebagai refleksi dari pengorbanan Tuhan Yesus sebelum disalib. Salib ini akan dibawa mulai dari gereja mereka, mengelilingi kota hingga katedral utama dan kemudian kembali ke gereja mereka.

Mereka akan membawa salib itu di atas bahu mereka dan tidak beralaskan kasut. Salib itu sendiri mempunyai berat sampai sekitar 6 ton, karena itu tidak bisa dibawa sendirian. Dengan ditemaani oleh terompet kesedihan dan bit yang lembut dari drum, perjalanan salib itu akan ditemani selama berjam-jam.

Namun ada juga yang tidak setuju dengan keputusan ini sepesrti El Silencio, La Quinta Angustia, dan El Santo Entierro, dimana mereka menolak untuk mempertimbangkan. ‘‘Hal ini tidak cocok buat para wanita karena dengan memakai baju seperti itu mereka akan merasa sangat panas dan berkeringat sekali…’’

Wanita dan pria sekarang memang memiliki kesamaan derajat meskipun ada kaum yang belum setuju. Tapi hal ini juga bukan berarti bahwa wanita pun harus melakukan pekerjaan pria yang kasar dan berat karena bagaimanapun juga wanita adalah makhluk yang tidak sekuat pria. Jadi, ada baiknya jika memang pekerjaan itu bukan untuk wanita, wanita tidak harus menerimanya.

Sumber : telegraph/lh3

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles