Membesarkan Anak Laki-Laki Atau Anak Perempuan, Mana Yang Lebih Mudah?

Jika Anda sedang mengharapkan kehadiran seorang bayi, atau Anak Anda baru saja lahir, atau Anda telah memiliki beberapa orang anak, Anda mungkin bertanya-tanya apakah ada perbedaan antara membesarkan anak laki-laki dengan anak perempuan. Apakah memang terdapat perbedaan besar atau hal itu hanya merupakan mitos yang kita dapatkan dari masayarakat mengenai membesarkan anak berdasarkan gender.

Dalam kenyataannya, jika Anda memikirkan gender mana yang lebih sulit untuk diasuh, biasanya pikiran Anda akan langsung bergerak kepada anak yang menyebabkan Anda frustrasi saat ini. Sebenarnya, Anda akan menemukan baik laki-laki maupun perempuan memiliki keunikan masing-masing dan tantangan yang berbeda saat Anda membesarkan mereka.

Setiap Anak Adalah Seorang Individu

Pertama-tama Anda perlu menyadari bahwa setiap anak, baik laki-laki maupun perempuan adalah seorang individu. Kepribadian yang dimiliki anak Anda sejak lahir akan memiliki dampak yang besar terhadap tingkat kesulitan dalam membesarkan anak Anda. Tentu saja pengaruh Anda dan juga lingkungan berperan dalam perkembangan mereka. Sejak lahir, setiap orangtua biasanya menghadapi anak perempuan dan laki-laki dengan cara yang berbeda. Sementara semua faktor ini berpengaruh akan seperti apa anak Anda nantinya, tidak ada aturan tegas dan instan yang dapat digunakan pada anak perempuan maupun anak laki-laki, karena setiap mereka memiliki sifat individu yang berbeda.

Perbedaan Dalam Perkembangan

Tentu saja selain setiap anak berbeda, ada perbedaan dalam perkembangan anak laki-laki dan perempuan. Setiap gender berkembang pada tingkatan yang berbeda. Anak perempuan bertumbuh dan berkembang berbeda dengan anak laki-laki. Menurut para peneliti, seringkali orangtua membesarkan anak laki-laki dan perempuan dengan cara yang berbeda karena perbedaan dalam perkembangan ini. Sejak lahir, laki-laki dan perempuan bagaikan dua kabel yang berbeda, yang mengarah pada tipe pengasuhan yang berbeda dari dua gender ini. Pada akhirnya, perbedaan dalam perkembangan ini benar-benar menunjukkan bahwa perdebatan mengenai gender mana yang lebih sulit untuk diasuh tidak memiliki jawaban yang pasti. Semua itu tergantung pada tahap perkembangan apa yang Anda lihat dan tindakan spesifik dari situasi yang Anda hadapi sebagai orangtua.

Berurusan Dengan Disiplin

Ketika bicara tentang disiplin, ini merupakan area dimana lebih sulit untuk menerapkannya pada anak laki-laki daripada anak perempuan. Sebenarnya ada alasan di balik hal ini. Penelitian menunjukkan bahwa sejak lahir anak perempuan memiliki pendengaran yang lebih baik sedangkan anak laki-laki tidak memiliki pendengaran yang cukup sensitif. Anak perempuan memiliki pendengaran yang lebih sensitif dan otak mereka berkembang secara verbal dengan lebih cepat. Inilah sebabnya kenapa anak perempuan meresponi disiplin dengan lebih cepat, sementara anak laki-laki belum terlalu bertumbuh secara verbal dan mungkin membutuhkan lebih dari hanya sekedar peringatan lisan saat Anda mendisiplin mereka.

Komunikasi

Mungkin sebagai orangtua Anda bertanya-tanya anak mana yang lebih sulit diajak berkomunikasi. Ini adalah area dimana banyak hal dapat berubah. Biasanya anak laki-laki lebih sulit diajak berkomunikasi ketika mereka masih kecil, namun ketika mereka bertumbuh semakin besar, anak perempuan menjadi lebih sulit untuk diajak berkomunikasi. Ketika anak perempuan lahir, mereka biasanya lebih berorientasi pada orang, sementara anak laki-laki lebih menyukai aksi daripada komunikasi. Anak laki-laki biasanya lebih lambat untuk berbicara dan mengembangkan kosakata. Namun, ketika anak perempuan sedikit lebih dewasa, hal ini berubah. Anak perempuan secara otomatis dapat berkomunikasi dengan baik bahkan seringkali ia menempatkan banyak energinya untuk berbicara. Dalam kebanyakan kasus, jika Anda membangun komunikasi yang rutin dengan putri Anda saat ia masih kecil, pada masa yang akan datang akan lebih mudah bagi Anda berdua untuk melanjutkan komunikasi yang baik ini.

Keselamatan Pribadi

Keselamatan pribadi merupakan masalah saat Anda mengasuh anak-anak dan kebanyakan orangtua mengatakan bahwa menjaga keselamatan anak perempuan lebih mudah daripada anak laki-laki. Anak laki-laki biasanya lebih agresif dan cenderung lebih suka tindakan fisik. Otak mereka menikmati kesenangan saat mereka mengambil resiko, yang dapat menimbulkan masalah pada keselamatan mereka. Biasanya orangtua memberikan pengawasan lebih pada anak laki-laki karena mereka secara alami lebih banyak mengambil resiko. Namun sementara anak perempuan dapat dihadapi dengan lebih mudah dalam hal ini, merupakan suatu ide yang baik untuk mendorong anak perempuan Anda mengambil resiko sedikit lebih besar dari yang biasanya mereka lakukan.

Masalah Harga Diri

Saat membicarakan masalah harga diri yang sehat, anak laki-laki cenderung lebih mudah memilikinya. Biasanya anak perempuan memiliki saat-saat yang lebih sulit dan lebih menantang bagi orangtua untuk mengasuh anak perempuan ketika masuk pada area ini. Setiap anak perlu mengembangkan gambar diri yang baik akan diri mereka namun anak perempuan seringkali harus berurusan dengan kurangnya kepercayaan diri serta rasa tidak aman. Meskipun gambar diri juga bisa menjadi masalah bagi beberapa anak laki-laki, biasanya anak perempuan lebih mempermasalahkan gambar diri mereka. Hal ini berarti orangtua perlu mengajarkan pesan yang sehat mengenai olahraga, diet dan perkembangan tubuh mereka.

Seperti yang Anda lihat tidak ada bukti yang dapat menunjukkan bahwa mengasuh salah satu gender lebih mudah dari gender lainnya. Ada tantangan yang harus dihadapi saat Anda membesarkan anak laki-laki maupun perempuan. Tentu saja tantangan itu biasanya terjadi pada waktu yang berbeda dengan masalah yang berbeda, sehingga membuat beberapa orangtua berpikir salah satu anak mereka lebuh mudah untuk diasuh daripada anak lainnya. Seringkali anak laki-laki lebih sulit untuk diasuh pada awalnya, namun tahun menjelang usia remaja pun akan datang, dan hal ini biasanya berganti, anak perempuan yang biasanya menjadi lebih sulit untuk diasuh. Daripada memfokuskan diri pada gender mana yang lebih mudah untuk diasuh, lebih baik bagi Anda untuk fokus pada tantangan spesifik dari masing-masing gender dan belajar apa yang dapat Anda lakukan sebagai orangtua agar dapat melalui masalah ini sehingga Anda dapat mengasuh anak Anda dengan baik apapun gender mereka.

Sumber : more4kids.info

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles