Pria Tinggal di Toko yang Didiami 400 Laba-Laba Mematikan

Nasional / 16 November 2010

Kalangan Sendiri

Pria Tinggal di Toko yang Didiami 400 Laba-Laba Mematikan

Lois Official Writer
2812

Lupakan kutu busuk yang baru-baru ini melanda warga New York, membayangkan tinggal bersama 400 laba-laba yang ada dimana-mana, apalagi jenis laba-laba yang mematikan sangat menakutkan. Ditambah lagi jika harus tinggal dengan para laba-laba tersebut setiap hari selama tiga minggu di dalam sebuah tempat kecil dari depan toko.

Mungkin kedengarannya gila ada orang yang mau melakukan hal itu, tapi sebenarnya semua ini merupakan bagian dari rencana Nick Le Souef untuk menolong kemanusiaan. Pria asal Melbourne ini, yang memberitahu kepada wartawan lokal di sana bahwa dia tidak suka kepada laba-laba sebanyak itu, dijuluki oleh pemilik laba-laba itu sebagai Spiderman karena aksinya tersebut.

“Saya tidak takut dengan mereka, tapi hanya saja saya tidak terlalu bersemangat dengan para laba-laba tersebut.” kata pria yang berumur 67 tahun ini kepada Australian Broadcasting Company. Tentu saja, tindakan Nick ini akhirnya membuahkan hasil. Dia memecahkan rekor yang dia buat 30 tahun yang lalu dan mendapatkan uang US$ 50.000 untuk amal bagi anak-anak.

Awalnya Le Sourf merencanakan untuk melakukan pertunjukan tersebut dengan ular, tapi tidak diijinkan. Menurut laporan media Australia, jumlah makhluk tersebut berkurang sedikit setelah beberapa berkelahi satu sama lain. Le Souef mengatakan bahwa kejadian itu tidak mengkuatirkannya dan dia tidak takut dikellilingi oleh laba-laba blackhouse yang berbahaya seperti blackhouse, redback, dan huntsmen. “Redbacks sangat kalem,” katanya. “Sekali mereka membuat jaring mereka dan mereka jaring kecil lainnya, mereka tidak pindah-pindah,” katanya.

Sumber : cnn/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami