8 Alasan Kenapa Orang Harus Bermonogami

Monogami telah mendapat predikat buruk akhir-akhir ini – orang-orang mengatakan bahwa hal itu tidak wajar, hal yang mustahil untuk dilakukan, sudah ketinggalan zaman dan menyesakkan. Dan ya, terkadang memang itu benar! Terutama jika ualng tahun pernikahan Anda sudah terdiri dari dua digit. Namun apapun yang patut diperjuangkan biasanya akan menempatkan Anda ke dalam sebuah kemenangan gemilang, dan monogami tidak terkecuali. Jadi sebelum kebiasaan buruk pasangan Anda membuat Anda tidak waras atau Anda mulai memikirkan orang lain sebagai pasangan Anda, ada 8 alasan baik untuk terus memperjuangkan pernikahan Anda dengan tinggal dalam kebenaran bersama dengan satu-satunya pasangan yang Anda miliki saat ini.

1. Seks dapat meningkat seiring dengan waktu. Monogami bukan hanya sekedar menikah sebelum tubuh Anda mulai layu. Usia juga bisa berarti bahwa Anda mengenal tubuh Anda dengan lebih baik, Anda menjadi lebih nyaman dengan kulit Anda sendiri, Anda meninggalkan semua sikap genit Anda di masa lalu, dan pasangan Anda akan mempelajari tubuh Anda dengan baik sehingga ia dapat menuntun Anda dengan mata tertutup. Berikanlah cukup waktu sehingga Anda bersama dengan pasangan dapat menemukan tempat terbaik yang dapat benar-benar membahagiakan Anda berdua. Mengapa Anda harus meninggalkan hal ini dan mulai dari awal dengan orang yang baru?

2. Pelukan datang secara alami. Tidak ada posisi canggung sebelum tidur saat Anda mencari posisi terbaik dan akan merasa nyaman sepanjang malam. Setelah bertahun-tahun bersama, tubuh Anda secara alami akan melingkar di sekitar tubuh pasangan Anda.

3. Tidak perlu mengkuatirkan penyakit menular seksual. Sepanjang Anda berdua menjaga sumpah setia seksual Anda, maka Anda tidak perlu kuatir akan tertular apapun dari infeksi penyakit seksual yang menular.

4. Bebas dari ritual kecantikan tanpa henti. Bukan berarti setelah Anda membuat komitmen seksual jangka panjang dengan seseorang, maka semua hal mengenai perawatan dan kebersihan pribadi harus ditinggalkan. Justru semakin lama Anda telah menikah, semakin baik jika Anda terus merawat diri secara teratur. Hanya standar kecantikan yang menjadi tuntutan para wanita untuk hidup di dalamnya secara otomatis menurun ketika Anda menghabiskan hari demi hari hanya dengan satu pasangan (syukurlah!)

5. Memiliki hubungan terbuka yang terbatas. Sangat jarang dari pasangan suami istri yang telah menikah selama bertahun-tahun kehilangan gen cemburu dan dapat mengatasi kecemburuannya ketika pasangannya dekat dengan orang lain. Bukan berati tidak dapat dilakukan, hanya saja kebanyakan dari kita adalah manusia yang berkembang dari rasa aman yang sederhana dengan keterikatan terhadap pasangan.

6. Selingkuh itu candu. Selingkuh itu seperti melanggar meterai: setelah Anda berhasil melakukannya sekali, lebih sulit bagi Anda untuk tidak melakukannya lagi. Anda meyakinkan diri sendiri bahwa selingkuh membuat Anda merasa lebih hidup dibandingkan beberapa tahun belakangan ini, dan hal itu tidak akan mengubah perasaan Anda kepada pasangan, dan sepanjang pasangan Anda tidak tahu maka hal itu tidak akan menyakitinya. Tapi itu merupakan sebua kebohongan! Pertama-tama, semakin sering Anda melakukannya, semakin besar kemungkinan Anda untuk terjebak, terutama ketika Anda merasa berhasil meningkatkan ilmu ketrampilan Anda untuk menyelinap dan melakukannya secara sembunyi-sembunyi. Tetapi yang lebih penting dari itu, semakin sering Anda memanipulasi keadaan, semakin sedikit Anda akan menghormati pasangan Anda (misalnya saja, Anda akan mulai memandang rendah pasangan Anda karena merasa ia tidak tahu apa-apa), dan semakin sedikit Anda akan menghormati pernikahan Anda sendiri. Dan pada akhirnya, Anda akan mulai melihat semua koneksi manusia dengan cara pandang yang sinis. Dan hidup seperti apakah itu?

7. Monogami baik untuk dunia ini. Menjadi monogami yang dapat dipecaya sama halnya dengan menjadi warga negara yang baik. Jika Anda setia dengan pasangan Anda, maka akan berkurang satu orang yang bisa diajak berselingkuh dengan pasangan orang lain.

8. Monogami memiliki makna yang dalam. “Loyalitas”. “Kepercayaan”. “Kesetiaan”. “Menghormati”. “Menghargai”. Semua ini hanya berupa kata-kata sampai Anda melakukannya melalui tindakan. Monogami bukanlah memiliki makna karena gereja maupun pemerintah mengatakannya seperti itu dan bukan juga karena Anda mengenakan gaun putih dan mengatakan ingin menjadikannya bermakna. Sebaliknya, monogami menjadi bermakna karena bertumbuh setiap hari dimana Anda dan pasangan berkomitmen untuk melakukannya. Dan itu merupakan suatu hal yang memiliki kuasa yang besar.

Sumber : emandlo.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles