Legalisasi Ganja Dukungan George Soros Ditolak Warga California

Nasional / 3 November 2010

Kalangan Sendiri

Legalisasi Ganja Dukungan George Soros Ditolak Warga California

daniel.tanamal Official Writer
3708

Seperti diberitakan telegraph.co.uk, Triliuner dunia George Soros mendonasikan US$1 juta (sekitar Rp9 miliar) untuk membantu kampanye legalisasi ganja di California, Amerika Serikat menjelang pemilu 2 November.

Namun niat kelompok Aliansi Kebijakan Narkoba, yang bertujuan mendekriminalisasi penggunaan obat-obatan di Amerika Serikat itu gagal terwujud, setelah mayoritas penduduk California tidak sudi membiarkan ganja beredar bebas.

Demikian hasil referendum khusus di negara bagian California, Selasa (2/11), seperti yang diungkapkan laman harian The New York Times. Sebanyak 57 persen pemilih menolak melegalkan mariyuana, sementara 43 persen lainnya mendukung.

Marsha Saben, ketua kampanye Pemuda California Bebas Dari Obat-obatan terlarang yang juga merupakan warga El Cajon, merasa senang dengan hasil itu. Dia mengatakan bahwa ini adalah bukti bahwa penduduk California telah sepenuhnya sadar akan bahaya dan masalah yang akan ditimbulkan akibat pelegalan ganja ini.

“Kita semua tahu bahwa ini hanyalah awal. Mereka yang ingin melegalkan ganja belum menyerah. Mereka akan terus melanjutkan misi mereka, seperti kita, namun kini kita mengerti pentingnya penyampaian pesan mengenai konsekuensi penggunaan ganja,” ujar Marsha seperti dilansir dari laman Signonsandiego.

Dia mengatakan bahwa legalisasi ganja akan menimbulkan kerancuan hukum dari kota ke kota. Jika dilegalkan, ganja diperbolehkan pada hukum di negara bagian California, namun dilarang di Amerika Serikat.

Seandainya lolos, legalisasi ganja yang dikampanyekan oleh para aktivis muda ini akan menjadikan California sebagai negara bagian pertama yang tidak memasukkan ganja ke dalam undang-undang kriminal. Jika diloloskan, berarti warga yang berusia di atas 21 tahun boleh memiliki, menanam dan menggunakan ganja dalam takaran satu ons atau kurang dari itu. Penanaman ganja di lahan pribadi maksimal seluas 2,3 meter persegi.

Jika diloloskan, maka pemerintah lokal akan dapat menarik pajak dari penjualan dan pembelian ganja kepada orang dewasa. Penjualan kepada orang dibawah umur yang ditentukan tetap dilarang, begitu pula membawa ganja ke lingkungan sekolah, dan menggunakannya di tempat umum atau ketika ada bayi.

 

Sumber : Berbagai sumber/dpt
Halaman :
1

Ikuti Kami