Kapolda Metro Jaya Baru, Janji Sikat Habis Preman

Nasional / 10 October 2010

Kalangan Sendiri

Kapolda Metro Jaya Baru, Janji Sikat Habis Preman

daniel.tanamal Official Writer
3063

Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya (Kapolda) yang baru, Inspektur Jenderal Polisi Sutarman menjanjikan akan menyikat seluruh preman di Jakarta. ”Apapun bentuk premanisme, kami siap memberantas dan tidak segan menindak pelaku tersebut sesuai fakta di lapangan”, ucap Sutarman seusai serah terima jabatan (Sertijab) Kapolda Metro Jaya dengan Komisaris Jenderal Polisi Timur Pradopo, di lapangan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kamis (7/10) pagi, di Jakarta.

Sutarman yang sebelumnya Kapolda Jawa Barat menggantikan Timur Pradopo yang sudah dipilih oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai calon kepala kepolisian Republik Indonesia (Kapolri). Dalam beberapa hari ke depan, DPR melalui Komisi III akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan bagi calon Kapolri itu.

Menghadapi ulah para preman yang menjadi ancaman terhadap keamanan dan ketertiban di Ibukota, Kapolda Sutarman mengatakan, operasi premanisme segera digelar kembali guna meredam ancaman aksi tersebut yang akhir-akhir ini disinyalir marak. Peristiwa aktual, bentrokan antara dua kelompok massa di Jalan Ampera, Jakarta Selatan yang mengakibatkan tiga orang tewas. Bentrokan berdarah itu buntut dari perkelahian di tempat hiburan malam Blowfish di kawasan Jalan Gatot Subroto.

Dalam bentrokan di Jalan Ampera, para pelaku bukan hanya menggunakan senjata tajam, tapi ada di antaranya memakai senjata api. Hingga kini, polisi sudah menangkap lima orang yang dicurigai sebagai pelaku penganiayaan dalam bentrokan itu di sebuah lokasi di Yogyakarta. Menurut Kapolda Metro, para preman akan menjadi target operasi guna memberikan rasa aman bagi masyarakat Jakarta karena sepak terjang akhir-akhir ini sudah membuat rasa takut bagi banyak orang.

Operasi pemberantasan preman bukan sesuatu yang baru bagi jenderal polisi berbintang dua itu. Sejak memimpin Polda Jawa Barat, Sutarman sudah memerintahkan abnak buahnya untuk menindak aksi premanisme. Ketika ditanya apakah sudah mengantongi nama-nama dari kelompok preman di Ibukota, Sutarman mengatakan, dia sudah menandai semua aksi preman di wilayah hukum Polda Metro Jaya dan akan diikuti dengan operasi pemberantasan preman.

Sementara itu Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S Pane meminta Kapolda Metro Jaya yang baru, Irjen Pol Sutarman konsisten memberantas para preman di seluruh wilayah Jakarta. Dia berharap, pernyataan Kapolda akan menindak preman tidak berhenti pada retorika tapi harus dibuktikan sehingga publik benar-benar merasakan bahwa polisi melindungi dan menjamin keamanan masyarakat. “Para preman merajalela apabila aparat keamanan lemah,” ujarnya.

Sumber : Suara Pembaruan Online/dpt
Halaman :
1

Ikuti Kami