Pendeta Pantekosta Ditangkap dan Dipukuli di India

Internasional / 30 September 2010

Kalangan Sendiri

Pendeta Pantekosta Ditangkap dan Dipukuli di India

Lois Official Writer
3657

Seorang pendeta Pantekosta di bagian India Selatan, Karnataka dipenjara dengan tuduhan memaksa orang berpindah agama pada Minggu kemarin (26/9). Pendeta Shivanda Siddi (45) ditangkap sewaktu memimpin ibadah penyembahan di Gnanodaya Assembleis of God Church, seperti yang dilaporkan Global Council of Indian Christians.

Menurut pengacara, sekitar lima orang anggota organisasi Hindu ekstrim mengacaukan ibadah dan langsung menyakiti pendeta itu secara fisik. “Sebuah hinaan radikal kepada pendeta dengan merobek pakaiannya dan memukulnya di depan semua jemaat. Setelah dipukuli sekitar setengah jam, mereka menelepon polisi di Yellapur,” GCIC melaporkan.

Sang pendeta beserta tujuh wanita, termasuk dua anak gadis berumur 10 dan 11 tahun, ditahan oleh polisi. GCIC melaporkan juga pendeta tersebut ‘dipukuli lagi dengan keras di depan kantor polisi’. Setelah GCIC ikut terlibat, polisi membebaskan para wanita namun pendeta Siddi ditahan dengan tuduhan pasal 295 dan dikirim ke penjara Sirsi. Pendeta Siddi sudah melayani di antara suku-suku India tersebut sejak lima tahun terakhir ini di Desa Umachagi, Mundgod taluk.

Penahanan terhadap pendeta Siddi ini terjadi beberapa bulan yang sebelumnya ketika dua pendeta lainnya diserang dengan menggunakan tongkat panas oleh sebuah kelompok yang tidak diketahui di Karnataka. Pendeta Shiju Kuriakose (35) dan Pendeta Jayan (30) baru saja selesai berdoa ketika mereka diserang.

Sejauh ini, di tahun 2010 ada 106 penyiksaan di India dan 37 di antaranya terjadi di Karnataka, menurut Evangelical Fellowship of India. Tahun lalu, ada 152 penyerangan yang terjadi kepada penduduk Kristen di India. Diperkirakan ada 25 juta penduduk Kristen di India seluruhnya (sekitar 2.3 persen dari populasi).

Sumber : christianpost/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami