Politisi Malaysia Dituduh Palsukan Gelar Dari Ratu Inggris

Seorang politisi Malaysia dituduh telah menghina Persemakmuran dengan membuat klaim palsu telah menerima penghargaan dan gelar “Sir” dari Ratu Inggris. Selain itu hal ini telah memprovokasi masyarakat Malaysia sehingga menjadi terobsesi oleh orang yang memiliki gelar.

Jeffrey Wong Su En, politisi dari Democratic Action Party ini mempublikasikan foto dimana dirinya menerima pin Knight Grand Cross di dadanya dari Ratu Elizabeth II. Namun juru bicara dari British High Commision di Kuala Lumpur menampik semua pernyataan Wong Su En tersebut.

“Kami dapat memastikan bahwa kami tidak memiliki catatan yang menyatakan Jeffrey Wong Su En telah menerima penghargaan dan gelar dari Pemerintah Inggris,” demikian ungkap juru bicara dari British High Commision.

Dalam salah satu foto tampak Wong Su En sedang memegang sertifikat gelar, namun berdasarkan analisis sertifikat tersebut sama sekali tidak mirip dengan sertifikat yang dikeluarkan oleh Istana Buckingham. Wong Su En sempat ditangkap dan di interogasi oleh polisi, namun kemudian dilepaskan. Tetapi resiko lain sedang menunggunya, selain menghadapi tuntutan hukum, dirinya juga terancam di pecat oleh partainya.

Apa yang dilakukan oleh Wong Su En ini membuat dirinya jadi sasaran empuk bagi lawan-lawan politiknya. Bahkan selain telah dituduh menghina kerajaan asing dan negara-negara anggota persemakmuran, Wong Su En juga dituduh telah mencoreng wajah negeri Malaysia.

Memperoleh gelar karena karya kita telah memberi dampak tentu hal yang membanggakan. Namun hal itu seharusnya bukanlah hal yang utama, dan jangan diagung-agungkan sehingga akhirnya jadi terjerumus seperti Wong Su En ini. Setiap orang adalah pribadi yang berharga di hadapan Tuhan, baik tanpa ataupun dengan gelar.

Sumber : Telegraph

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles