New York Kembali Normal Setelah Diancam Bom Mobil

Nasional / 3 May 2010

Kalangan Sendiri

New York Kembali Normal Setelah Diancam Bom Mobil

Daniel Official Writer
2106

Hari ini, Senin (3/5), kawasan Times Square New York, AS kembali dibuka setelah pada hari Sabtu(1/5) diteror oleh sebuah bom mobil yang gagal meledak. Bom mobil tersebut berhasil dijinakan oleh polisi setelah mendapat informasi dari  seorang pedagang kaki lima yang curiga ketika melihat sebuah mobil Nissan Pathfinder hijau tua yang mengeluarkan asap dari lubang angin di dekat bagian belakang tempat duduk dan tercium bau bubuk mesiu.

Dalam mobil tersebut, polisi menemukan 3 tangki propana, bensin, kembang api, kotak-kotak logam terkunci yang mirip loker pistol, baterai dan sejumlah kabel. Saat ini mobil tersebut sudah dikirim ke laboratorium forensik di Distrik Queens, New York, setelah polisi melakukan ledakan secara terkontrol untuk memastikan bahwa mobil itu aman.

Menteri Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat Janet Napolitano menganggap kejadian ini sebagai "satu potensi serangan teroris" dan pihaknya akan menanggapinya dengan serius. Sebuah kelompok Taliban Pakistan telah mengklaim bertanggung jawab terhadap upaya terorisme tersebut, namun Kepala Polisi New York Komisioner Raymond Kelly mengatakan bahwa tidak ada bukti yang mendukung keterkaitan dengan kelompok Taliban. Menurutnya, rakitan yang cenderung dibuat amatiran itu bukan ciri Taliban.

Sampai saat ini belum ditemukan pelaku dan motif pemboman tersebut. Seandainya bom mobil tersebut berhasil meledak maka dipastikan akan melukai bahkan menewaskan banyak orang karena bom tersebut diletakkan di kawasan bisnis, perbelanjaan dan hiburan yang paling padat di New York. Apapun alasannya, melukai bahkan menghilangkan nyawa manusia jelas bertentangan dengan hukum Tuhan, apalagi jika hal tersebut dilakukan atas nama Tuhan karena Tuhan itu kasih.

Sumber : kompas.com/dan
Halaman :
1

Ikuti Kami