Dua Pelaut Indonesia Menjadi Pahlawan Di Korsel

Nasional / 22 April 2010

Kalangan Sendiri

Dua Pelaut Indonesia Menjadi Pahlawan Di Korsel

Daniel Official Writer
4919

Lambang Nurcahyo (36) dan Yusuf Harefa (35) adalah dua orang pelaut Indonesia yang tewas dalam  operasi pencarian kapal AL Cheonan yang tenggelam bulan lalu. Mereka mendapat penghargaan dari pemerintah Korea Selatan, demikian dikatakan oleh Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Korea Selatan, Yu Mung-hwan kepada ANTARA di Seoul, Kamis (22/4).

Yu mengatakan keduanya bekerja di kapal ikan Geumyang No. 98, telah berjasa karena tewas saat melaksanakan perbuatan mulia mencari korban-korban kapal AL Korsel yang tenggelam tersebut. Dua pelaut Indonesia dipandang telah menjadi pahlawan bagi Korea Selatan setelah keduanya, beserta lima pelaut Korea Selatan yang mengawaki kapal ikan mereka, tewas tenggelam di perairan barat negara ini.

Yu menambahkan, pemerintah Korea Selatan akan memberikan santunan kepada kedua WNI itu, sama sebagaimana diberikan kepada pelaut-pelaut di kapal ikan tempat mereka bekerja saat tabrakan tersebut. Kapal penangkap ikan Geumyang No. 98 milik usaha penangkapan ikan lokal ini dipandang berjasa besar karena merupakan kapal pertama yang berhasil menemukan lokasi tenggelamnya Cheonan hanya tiga jam setelah pencarian.

Kapal AL Korsel Cheonan, sebuah korvet Korsel, tenggelam bersama 46 awaknya yang diperkirakan dihantam torpedo Korut, di kawasan laut sebelah barat negara itu yang disengketakan kedua negara. Meskipun demikian Seoul belum menyampaikan tuduhan kepada pihak manapun sebagai pelaku penenggelaman.

Sumber : antaranews.com/dan
Halaman :
1

Ikuti Kami