Dianggap Berkhasiat, Tanah Makam Gus Dur Diambil Peziarah

Nasional / 6 January 2010

Kalangan Sendiri

Dianggap Berkhasiat, Tanah Makam Gus Dur Diambil Peziarah

Budhi Marpaung Official Writer
2774

Kematian K.H Abdurrahman Wahid atau lebih sering disapa dengan nama Gus Dur telah lebih dari sepekan. Selama rentang waktu itu, banyak orang yang telah datang dari berbagai wilayah di Indonesia ke makam cucu pendiri Nahdatul Umat (NU) yang berada di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur. Namun, ada cerita menarik dari hal ini.

Sejumlah peziarah dikabarkan mengambil tanah dan bunga yang berada di makam Gus Dur. Menurut salah seorang pimpinan Pondok Pesantren Tebuireng, Lukman, apa yang dilakukan oleh mereka (peziarah, red) karena dilandasi kepercayaan bahwa segala yang berada di makam almarhum suami dari Shinta Nuriyah Wahid itu memiliki khasiat sebagai obat berbagai penyakit.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada makam orang paling berpengaruh di NU semasa hidupnya itu, pihak Ponpes telah memberikan pembatas di sekeliling makam Gus Dur yang menjadi "pagar" bagi orang-orang yang akan melakukan kegiatan doa atau sekedar menaburkan bunga.

Sehebat-hebatnya suatu tokoh melakukan pekerjaan luar biasa di dunia ini, ketika ia meninggal, ia tetaplah manusia biasa. Ia tidak dapat menyembuhkan atau melakukan pekerjaan-pekerjaan ajaib seperti Allah. Hanya Dia-lah yang dapat mengubah segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita.     

Sumber : Inilah.com/bm
Halaman :
1

Ikuti Kami