Puluhan Orang Tewas Di Eropa Akibat Suhu Beku

Nasional / 23 December 2009

Kalangan Sendiri

Puluhan Orang Tewas Di Eropa Akibat Suhu Beku

Lestari99 Official Writer
2822

Akibat suhu beku yang melanda benua Eropa saat ini, puluhan orang dilaporkan tewas di benua tersebut. Sedikitnya 29 orang mati kedinginan di Polandia ketika suhu udara berada di bawah titik beku, sementara di Jerman selatan suhu mencapai -33C.

Jaringan transportasi udara, kereta api dan jalan raya di kawasan Eropa utara terganggu. Pihak berwenang di ibukota Rusia, Moskow, mengerahkan 9.000 bajak salju untuk membersihkan jalan-jalan. Layanan kereta Eurostar yang menghubungkan Inggris dan Eropa daratan kembali dihentikan selama tiga hari berturut-turut. Kecelakaan lalu lintas juga meningkat di Eropa dan sejumlah orang dilaporkan tewas dalam kecelakaan yang terjadi di Austria dan Jerman. Pengelola bandar udara di Prancis, Belgia dan Belanda kesulitan membersihkan landasan pacu di tengah salju lebat sehingga penerbangan terganggu. Bandar udara terbesar ketiga di Jerman, Dusseldorf, juga ditutup karena turun salju lebat.

Sementara itu kepolisian Polandia menyerukan kepada masyarakat untuk membantu para tuna wisma atau orang-orang yang mabuk dan tergeletak di luar. Sebagian besar dari 42 orang yang meninggal kedinginan pada akhir pekan lalu adalah gelandangan. Di tengah situasi ini, seorang pemilik restoran Polandia menawarkan makanan gratis kepada kaum gelandangan di alun-alun Krakow. Pengusaha restoran yang bernama Janusz Kosciuszko ini mengatakan bahwa makanan bukanlah satu-satunya hal yang penting, tapi yang lebih penting adalah masyarakat tahu bahwa ada seseorang yang memikirkan nasib mereka.

Ada lagi seseorang yang terus menaburkan pengharapan dan sukacita kepada orang-orang yang membutuhkan. Seperti inilah seharusnya momen Natal dirayakan, bagaimana di masa sulit masyarakat bisa saling membantu dan saling menguatkan melewati masa-masa sulit ini bersama-sama. Suhu di Eropa sendiri diperkirakan akan naik menjelang akhir pekan ini.

Sumber : bbc
Halaman :
1

Ikuti Kami