Tips Mengelola Bonus Dan THR

Investment / 21 December 2009

Kalangan Sendiri

Tips Mengelola Bonus Dan THR

Lestari99 Official Writer
5073

Di akhir tahun seperti ini apalagi menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru, bonus dan Tunjangan Hari Raya (THR) adalah hal yang paling dinanti-nantikan segenap karyawan di setiap perusahaan apalagi yang merayakan Natal. Bagaimana tidak, dari dua momentum itu para karyawan bisa menikmati kelonggaran anggaran meskipun untuk sesaat.

Di saat seperti ini, seringkali keinginan menjadi hal yang selalu dipenuhi dibandingkan kebutuhan. Walau memang harus diakui pola penggunaan dan kebutuhan setiap orang itu berbeda-beda. Terlepas dari keberagaman tersebut, yang perlu diperhatikan adalah bagaimana caranya agar bonus dan THR itu dapat dimanfaatkan secara maksimal.

Memegang uang lebih memang membuat orang cenderung mendahului kebutuhan yang tidak penting dibandingkan dengan kebutuhan primer. Perlu siasat jitu bukan untuk mengatasi hal ini? Jangan sampai ‘rezeki nomplok' itu hanya bersifat ‘numpang lewat'.

Berikut beberapa tips untuk mengelola bonus dan THR:

1. Wujudkan rasa syukur dengan memberi perpuluhan dan berbagi dengan orang-orang terkasih baik keluarga ataupun anak asuh, orang-orang yang bekerja untuk Anda (pembantu rumah tangga, pengasuh anak, supir, petugas kebersihan, satpam, dan lainnya), bahkan orang-orang yang tidak mampu di sekitar Anda.

2. Cek ulang daftar kewajiban Anda, utang pokok dan bunga yang sifatnya konsumtif (Kartu Kredit / KTA) harus menjadi prioritas utama yang perlu Anda lunasi di atas kebutuhan yang lain.

3. Tetapkan anggaran yang diperlukan untuk hari raya maupun pengeluaran tahunan seperti kebutuhan sandang, pangan, biaya transportasi dan keperluan lainnya terutama bagi Anda yang berniat untuk mudik.

4. Ingatlah untuk selalu mengeluarkan biaya atas apa yang diperlukan (needs) dan bukan yang diinginkan (wants). Khusus untuk anggaran sandang dan pangan agar tidak berlebihan, tanamkan kepada setiap anggota keluarga untuk membeli seperlunya.5. Alokasikan dana untuk pengeluaran tahunan seperti pajak kendaraan bermotor dan rumah, pemeliharaan rumah dan servis rutin kendaraan, liburan keluarga dan lainnya.

6. Alokasikan dana untuk tabungan dana darurat dan investasi.

7. Jika pasangan Anda bekerja, berarti THR atau bonus yang diperoleh tentunya lebih besar. Rencanakan alokasi untuk berbagai pos yang penting bersama-sama pasangan. Jika Anda freelancer dan tidak mendapatkan THR atau bonus, angsur dari pendapatan yang diterima untuk anggaran pengeluaran tahunan Anda.

Sumber : okezone
Halaman :
1

Ikuti Kami