Ratu Inggris Pimpin Peringatan Perang Irak

Nasional / 9 October 2009

Kalangan Sendiri

Ratu Inggris Pimpin Peringatan Perang Irak

Puji Astuti Official Writer
2538

Ratu Elizabeth II dan di dampingi oleh Duke of Edinburgh akan memimpin keluarga kerajaan Inggris untuk memberikan penghormatan khusus kepada warga Inggris baik sipil maupun militer yang bertugas di Irak.

Para veteran dan juga keluarga dari 179 personel Inggris yang tewas di Irak akan menghadiri sebuah ibadah yang dilakukan pada Katedral St Paul, London untuk memberi penghormatan.

Selain keluarga kerajaan juga akan hadir Tony Blair, Perdana Menteri yang menjabat pada saat konflik di Irak di mulai pada tahun 2003. Operasi tempur Inggris di Irak secara resmi berakhir pada tanggal 30 April lalu. Dan sekitar 120.000 tentara Inggris dan warga sipil yang bertugas disana kembali ke Inggris.

Para bangsawan lain yang dijadwalkan hadir pada ibadah peringatan tersebut diantaranya adalah Pangeran Charles, Pangeran William, Duchess of Cornwall dan Princess Royal diharapkan hadir bersama para politisi partai politik Inggris.

Pada ibadah itu sebuah lilin akan dinyalakan oleh Tracey Hazel untuk mewakili orang-orang yang tewas pada perang Irak. Tracey adalah ibu dari Kopral Ben Leaning (24) yang tewas karena bom di jalan pada April 2007. Tracey merasa terhormat karena bisa mengambil bagian dalam acara tersebut.

Ibadah ini akan di pimpin oleh Uskup Agung Canterbury, Dr. Rowan Williams. Pada ibadah ini, Dr. Rowan Williams juga akan memberkati "Basra Wall" sebuah tugu peringatan bagi para prajurit yang tewas.

Upacara peringatan bagi mereka yang tewas dan penghormatan untuk mereka yang telah mengabdikan diri dalam tugas di perang Irak ini dipandang perlu untuk memberikan sebuah dukungan bagi keluarga korban tewas dan membuat masyarakat Inggris memahami apa yang dilakukan oleh para tentara dan sipil lakukan pada perang Irak lalu.

Sumber : BBC.com
Halaman :
1

Ikuti Kami