Gawat! 500 Ribu Liter Minyak Cemari Laut Timor

Nasional / 28 September 2009

Kalangan Sendiri

Gawat! 500 Ribu Liter Minyak Cemari Laut Timor

Tammy Official Writer
2708
Perusahaan ladang minyak Montara dari Australia berserta juga Pemerintah Australia diminta pertanggung-jawabannya oleh Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) atas meledaknya ladang minyak Montara yang memuntahkan sekitar 500.000 liter yang mencemari laut Timor.

"Pemerintah Australia dalam ini perusahaan pengelola kilang minyak montara adalah pihak yang harus dimintai pertanggungjawaban mengenai persoalan ini," kata Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Frans Lebu Raya di Kupang.

Ladang minyak Montara meledak pada 21 Agustus 2009 lalu, yang terletak sekitar 690 kilo meter (km) barat Darwin, Australia Utara dan 250 km barat laut Truscott di Australia Barat. Dan ladang minyak tersebut letaknya lebih dekat dengan gugusan Pulau Pasir (ashmore reef) yang menjadi pusat pencarian ikan dan biota laut lainnya oleh nelayan tradisional Indonesia.

Menurut Gubernur, pihak perusahaan tidak boleh melepas tanggungjawab terhadap terjadinya pencemaran laut timor ini. "Tentunya ada aturan internasional yang mengatur tentang persoalan seperti ini, sehingga mereka yang harus kita mintai pertanggungjawaban," katanya.

Hingga 29 Agustus, kebocoran itu telah menjangkau 3.000 km2, bahkan menurut petugas Otoritas Keselamatan Maritim Australia pada tanggal 30 Agustus 2009, kebocoran telah mencapai 6.000 km2.

Minyak di pantaiPeristiwa ini merupakan bencana yang tentunya tidak diharapkan oleh semua orang. Tetapi biar bagaimanapun, sudah sewajarnya yang bersangkutan melakukan pertanggungan-jawabannya. Bukan hanya karena ini sudah merugikan Negara tetangganya, tetapi juga karena akan merusak keaneka-ragaman hayati di bumi. Apabila perlu, mungkin pemerintah pusat juga bisa untuk turun tangan dalam meminta pertanggung-jawaban. Mudah-mudahan solusi terbaik dapat diberikan dan dilakukan...

Sumber : kompas.com/Tmy
Halaman :
1

Ikuti Kami