Anak Konsumtif

Parenting / 21 September 2009

Kalangan Sendiri

Anak Konsumtif

agnes.faith Official Writer
3127
Bingung dengan anak Anda yang sangat konsumtif. Dia selalu menginginkan barang baru, misalnya sepatu, baju, tas atau jam baru. Dia bahkan bisa menelepon Anda sepulang sekolah ketika masih dikantor dan memintaku untuk mengingat bahwa weekend nanti ia minta dibelikan sepatu. Padahal Anda tidak pernah menunjukkan sikap konsumtif pada dia. 

Anda sudah selalu menekankan untuk berhemat. Tetapi anak Anda tetap selalu tergoda untuk membeli barang-barang baru dan tidak jarang barang yang diminta harganya mahal-mahal. Apakah anak Anda terpengaruh teman-temannya di sekolah atau melihat televisi?

Di usia sekolah dasar, teman sebaya mulai memberikan pengaruh sosial yang sangat besar pada sebagian anak. Pengaruh tren yang berlaku diantara mereka juga besar.

Akan tetapi masih ada hal yang positif mulai berkembang pada anak seusia itu, mereka mulai bisa berempati. Jadi salah satu pengajaran yang bisa dilakukan ibu adalah menyentuh sisi emosi anak. Tunjukkan bahwa banyak anak lain yang tidak seberuntung dia sehingga ia pun harus bersyukur dengan benda-benda yang sudah ia miliki.

Benda-benda yang ia inginkan bisa diberikan, asalkan setelah anak berhasil melakukan suatu hal atau tindakan yang prestatif sifatnya. Hal ini mendorong anak untuk mau berusaha untuk mendapatkan sesuatu.

Baik sekali bahwa ibu tidak menunjukkan sikap konsumtif. Semoga hal ini juga ditunjukkan oleh Bapak, karena bila ada salah satu pihak yang tidak konsisten maka anak akan lebih memilih untuk meniru sisi yang paling membuat dia enak. Semakin susah pula kita membentuk sikap yang kita inginkan darinya.
Sumber : Editor’s Choice
Halaman :
1

Ikuti Kami