Don’t Make God Angry

Investment / 14 August 2009

Kalangan Sendiri

Don’t Make God Angry

agnes.faith Official Writer
3497

Memberi persembahan kasih adalah hal yang baik. Pemberian PK tidak berada didalam posisi salah dalam hal ini, tapi motivasi mengejar PK untuk alasan apapun tidak akan pernah dibenarkan. Hendaknya motivasi kita fokuskan pada Allah semata. Alkitab mengajar hidup kita bukan untuk diri kita, tapi untuk Allah. Seluruh hidup dan keberadaan kita adalah demi kemuliaan dan kepentingan Allah dan kerajan-Nya.

Uang itu penting. Semua pasti setuju karena pelayanan memang membutuhkan uang. Pelayan-pelayan juga butuh uang. Semua manusia di muka bumi ini perlu. Namun sekalipun uang penting, manusia ciptaan Allah tidak boleh mengarahkan hidupnya hanya untuk uang. Ini sama saja penyembahan berhala, karena kita lebih memilih mammon ketimbang Tuhan.

Uang adalah sarana. Tapi sarana untuk apa? Kalau bagi orang Kristen seharusnya uang adalah sarana untuk memuliakan Allah bukan untuk memperkaya diri. Gereja diberkati dengan perpuluhan. Untuk apa perpuluhan itu? apakah untuk pertumbuhan gereja dan pekerjaan kerajaan surha atau untuk kantong pribadi? Menggunakan uang gereja untuk sekedar bermegah, misalnya dengan membangun gereja yang megah atau bahkan mengalirkan untuk investasi seperti tanah, bangunan atau hal-hal lain yang sifatnya materi dan duniawi. Hal itu keliru dan melenceng dari visi gereja yang sebenarnya.

Pendeta atau hamba Tuhan memang hidup dari gereja. Ini sesuai dengan apa yang Firman Tuhan ajarkan. Yang harus menjadi tolak ukur bukan uang sehingga harus memilih tempat atau gereja. Kalau tempat atau gereja bisa mendatangkan uang banyak disitulah kita merasa terpanggil.

Kalau pelayan Tuhan punya motivasi mengejar uang dalam pelayanannya sudah bisa dipastikan gereja pun tidak akan berjkalan seperti yang Tuhan kehendaki. Akan ada kemerosotan moral, kedangkalan iman, pertumbuhan jemaat yang stagnan, bahkan perpecahan dalam gereja yang notabene adalah tubuh Kristus.

Tuhan bisa murka kalau kita menjadikan rumahnya menjadi ladang bisnis dan praktek jual beli talenta atau hal lainnya yang sifatnya mencari materi dan kekayaan. Dengan hal itu Tuhan bisa melakukan apa saja atau bahkan sesuatu yang "buruk" sebagai pengingat supaya gereja-Nya kembali pada misi awal.

Bila Anda ingin sekali memiliki uang selayaknya Anda bisa menjadi pengusaha atau karyawan. Kembalilah pada kasih dan visi mula-mula. Demi kemuliaan nama Tuhan.

Sumber : kingdom
Halaman :
1

Ikuti Kami