Jika Uang Bukan Alasan Anda Bekerja

Career / 10 July 2009

Kalangan Sendiri

Jika Uang Bukan Alasan Anda Bekerja

Tammy Official Writer
2618
Apakah judul artikel ini telah menarik perhatian Anda?

"Saya tidak pernah mengerti pertanyaan dari "Apa yang akan Anda lakukan jika Anda tidak perlu lagi kuatir mengenai uang?" sebagai saran untuk mencari panggilan hidup seseorang. Saya pikir itu dikarenakan saya akan berbaring di atas tempat tidur, memakan junk food, dan menonton TV. Saya juga tidak pernah melihat pekerjaan apapun yang memiliki tujuan yang sebenarnya, maka saya akan menukar tempat dengan yang sama tidak berarti juga. Benar-benar tidak bermaksud mengatakan saya tidak pernah merasakan hidup yang sebenarnya."

Berikut mengapa pertanyaan tersebut masuk akal. Ketika seperti Anda berpikir Anda benar-benar akan tiduran di rumah, memakan cemilan, dan menonton siaran ulang Seinfeld - observasi saya adalah tak akan ada seorangpun yang menikmati kegiatan tersebut lebih dua minggu. Saya memiliki kesenangan bekerja bersama dengan banyak orang selama lebih dari beberapa tahun yang mencari penghasilan bukan lagi sebuah isu. Tetapi itu benar-benar membawa pertanyaan tersebut ke permukaan: "Apa yang akan Anda lakukan jika Anda tidak lagi harus kuatir mengenai uang?" Orang-orang tersebut tidak mengeluarkan lagi dengan mudah perkataan, "Saya hanya bekerja karena saya harus bekerja."

Terlihat, bahwa sebenarnya itu lebih mudah hanya menciut dari minggu ke minggu - tidak memiliki waktu ekstra dan tentu saja tanpa uang. Dalam situasi tersebut tak seorangpun mengharapkan Anda untuk berhadapan dengan pertanyaan-pertanyaan paling penting dalam hidup - Anda hanya melakukan apa yang harus Anda lakukan, bukan? Tetapi ketika diperhadapkan dengan waktu dan uang lebih banyak, seseorang haruslah benar-benar memutuskan, "Bagaimana saya harus menginvestasikan waktu saya - dan uang?" "Bagaimana saya menjadikan dunia menjadi sebuah tempat lebih baik?" "Bagaimana saya menjadikan hidup saya lebih berarti?" Ya, Anda benar-benar bisa memiliki banyak mobil, kapal pesiar, rumah, dan koleksi seni. Dan pengamatan saya adalah orang-orang tersebut dengan cepat tertarik pada ide-ide untuk melayani orang lain. Saya tidak melihat banyak orang yang ingin untuk membelanjakan semuanya dengan egoisnya dan hanya mati di hari yang sama begitu uang itu dibelanjakan. Melainkan, mereka, sama seperti beberapa dari Anda yang sudah melakukannya, mencari jalan-jalan untuk:

• Membagikan waktu dan uang Anda dengan orang-orang yang tidak memiliki keberuntungan yang sama dengan Anda
• Membawa pengharapan dan dorongan bagi orang lain
• Menjadi sukarelawan dalam sebuah program gereja atau komunitas yang layak
• Memulai sebuah usaha wirausaha sosial
• Mensponsori sebuah program olahraga anak-anak
• Memulihkan area terpinggirkan di kota Anda
• Memberi uang secara strategis - tidak hanya 10% dijatuhkan ke piring kolektan
• Mengajar skill-skill kehidupan bagi orang memiliki kebiasaan menghancurkan diri

Feeling Alive‘Merasa Hidup' (Feeling Alive, red) adalah salah satu dari sekian banyak produk yang menarik. Itu bukanlah sesuatu yang bisa kita dekati secara langsung - itu mengalir keluar dari hidup yang berarti. Anda mungkin berpikir bahwa Anda dengan tidak sabar menunggu untuk ‘pensiun.' Tetapi waktu yang diinvestasikan dalam kegiatan-kegiatan bermakna menjadikan ‘pensiun' melemahkan daya tariknya.

Maka lanjutkanlah: habiskan tiga hari tiduran di tempat tidur, makanlah Moon Pies, dan menonton berita-berita politis yang tim berita liput. Lihat betapa cepat Anda merasa tak berharga dalam tubuh, jiwa, dan roh Anda.

Tetapi ini dia kenyataannya. Anda tidak perlu merasakan untuk menunggu hingga pensiun atau hingga Anda memenangkan lotere untuk memutuskan apa yang akan Anda lakukan jika uang bukanlah lagi sebuah masalah. Anda benar-benar hanya bisa membuat keputusan-keputusan tersebut sekarang - hiduplah sebagaimana Anda memiliki kelimpahan akan waktu dan uang. Mulailah satu dari aktifitas-aktifitas di atas sekarang. Anda mungkin akan terkejut akan apa yang terjadi pada akun bank aktual Anda ketika Anda menyadari apa yang telah Anda berikan dan bagikan.

Sumber : crosswalk.com
Halaman :
1

Ikuti Kami