Menjadi Laskar Allah

Kata Alkitab / 25 March 2009

Kalangan Sendiri

Menjadi Laskar Allah

Budhi Marpaung Official Writer
7355

"Lalu Daud pergi dari sana dan melarikan diri ke gua Adulam. Ketika saudara-saudaranya dan seluruh keluarganya mendengar hal itu, pergilah mereka ke sana mendapatkan dia. Berhimpunlah juga kepadanya setiap orang yang dalam kesukaran, setiap orang yang dikejar tukang-tukang piutang, setiap orang yang sakit hati, maka ia menjadi pemimpin mereka. Bersama-sama dengan dia ada kira-kira empat ratus orang," (I Sam 22:1-2)  

Kehidupan manusia sekarang ini tidaklah semudah yang dipikirkan. Seringkali banyak hal yang membuat manusia merasa hidup ini tidak memiliki pengharapan sehingga pikiran mereka menjadi sempit dan akhirnya mengambil keputusan untuk mengakhiri kehidupan mereka atau murtad.

Keputusan-keputusan yang diambil secara singkat ini tidak hanya dilakukan oleh orang-orang yang tidak mengenal Tuhan, tetapi juga orang yang sudah mengalami mukjizat-Nya. Mengapa hal ini dapat terjadi? Hal ini dapat terjadi karena mereka adalah bukan orang-orang yang memposisikan diri mereka sebagai laskar-laskar Allah, melainkan seorang pengikut semata. Saat ini kita akan sama-sama belajar mengenai bagaimana menjadi seorang laskar Allah yang sejati melalui kisah Daud sebelum dia menjadi raja.  

Kehidupan Daud sebelum menjadi raja atas bangsa Israel, hidupnya sering mengalami ujian yang sangat berat ketika raja berkuasa saat itu, yakni raja Saul mencari-cari dia untuk dibunuh karena kebencian sang raja terhadapnya yang akan menggantikan tampuk pemerintahannya.

Dalam masa pelariannya tersebut, Daud bertemu dengan orang-orang yang memiliki banyak masalah dan jumlahnya tidak sedikit, yakni ada 400 orang. 400 orang ini adalah para laskar-laskar Daud nantinya ketika menjadi raja atas bangsa Israel. Merekalah orang-orang yang berjasa dalam setiap pertempuran yang dimenangkan oleh bangsa-bangsa Israel.

Dari kisah Daud diatas, kita dapat mengambil pelajaran yang dapat kita terapkan di dalam kehidupan kita masing-masing berkenaan dengan nilai-nilai seorang yang harus dimiliki oleh seorang Laskar ALLAH, antara lain:

1.   Seorang Laskar harus memiliki hubungan erat dengan Tuhan. Nilai ini adalah nilai yang sangat penting ketika kita mengaku Yesus sebagai Tuhan atas hidup kita. Tidak ada cara lain, hubungan dengan Tuhan adalah harga mati bagi orang-orang yang hidup sebagai laskar-laskar Allah.

2.  Menghormati Pemimpin Mereka. Tidak akan pernah ada kemenangan, apabila seorang laskar/prajurit tidak memiliki penundukan diri terhadap seorang pemimpin. Menghormati pemimpin tidak hanya berbicara mengenai rasa penundukan diri, tetapi kita juga harus terhubung dengan pemimpin kita.

3.   Benar-benar Menganggap Misi Dari Tuhan Adalah Sesuatu Yang Penting. Laskar-laskar Daud pada saat melihat pemimpin mereka sedang meminta sesuatu, walaupun itu bukan atas perintah langsung, menjalankan permintaan itu dengan segenap hati mereka.

4.  Menjadi Pembela Terakhir. Menjadi seorang laskar berarti sudah siap atas setiap kondisi yang tidak mengenakkan. Tugas kita dalam dunia ini adalah menyelesaikan misi Tuhan sebagai sang pemimpin kita sampai selesai.

Kita adalah orang-orang yang ditetapkan Tuhan sebagai laskar-Nya. Seorang laskar yang telah diperlengkapi oleh Tuhan sebagai pemimpin kita untuk melaksanakan setiap perintah-Nya. Jadi, jangan lemah oleh karena keadaan yang ada karena Tuhan menciptakan Anda di bumi dan memanggil kita di bumi untuk menjadi laskar-laskarNya yang membawa panji kerajaan Surga. Haleluya!!!

Sumber: Saduran Khotbah Pdt. Eduar Moniyong (GKKD Jakarta)

Halaman :
1

Ikuti Kami