Tahu Tek Tek Ala Pak Haji Dinoyo

Entertainment / 18 March 2009

Kalangan Sendiri

Tahu Tek Tek Ala Pak Haji Dinoyo

Tammy Official Writer
6289
Tahu Tek Tek Pak Haji Dinoyo - SurabayaInilah salah satu tempat makan enak di Surabaya yang cukup melegenda. Coba saja Anda tulis "Tahu Tek Tek Dinoyo" di mesin pencari Google. Maka Anda akan menemukan tidak kurang dari 127 situs yang berhubungan dengan warung tahu yang terletak di Jalan Dinoyo No. 147-A Surabaya ini. Itu masih belum cukup. Ada banyak media lokl maupun nasional yang pernah menulis tentang tempat makan enak ini. Tidak percaya? Coba saja Anda mampir. Di dindingnya terpampang belasan kliping Koran maupun majalah yang dibingkai kaca melengkapi kepopuleran Tahu Tek Tek Pak Haji Ali yang telah berdiri sejak tahun 1970 ini. Bingkai itu bahkan dilengkapi dengan foto-foto pemiliknya bersama orang-orang terkenal dari kalangan selebritis hingga pejabat yang pernah singgah di sana.

Kios Kecil, Tamu Mentereng
Tapi jangan heran. Tempat makan ini hanya sebuah kios kecil berukuran 3x7 meter ditambah sebuah tenda di sampingnya - yang nyaris memakan bahu jalan. Daya tampungnya juga tidak lebih dari 20 orang. Tapi keterbatasan itu bukan masalah. Orang seperti Katon Bagaskara, pentolan kelompok musik Kla Project, merasa belum ke Surabaya jika tidak mampir di Warung Tahu Tek Tek Pak Haji Ali. Demikian pula macam orang Bondan "Mak Nyuss" Winarno, yang kondang sebagai host acara Wisata Kuliner di sebuah stasiun televise swasta. Kata pemiliknya, mereka selalu menyempatkan mampir jika sedang ke Surabaya.

 

Tahu Tek Tek Pak Haji Dinoyo - Surabaya

 

Apa sih, yang membedakan Tahu Tek Tek Pak Haji Ali dengan tahu tek tek lain di Surabaya? Tentu saja semua orang sepakat menyebutkan rasanya. Tahu tek tek yang merupakan percampuran lontong tahu, petis, sedikit taoge, daun seledri, dan kerupuk ini memang kelihatannya sederhana. Namun jika kita rasakan bumbu petisnya, bumbu buatan Pak Haji Ali ini memang terasa berbeda dibandingkan bumbu tahu tek tek lain di Surabaya.

Haji Ali sendiri mengakui, ia tidak serta merta menemukan bumbu petis tahu tek tek bikinannya ini. Bumbu petis yang dapat kita nikmati sekarang merupakan hasil uji coba Haji Ali yang cukup lama. Dibuat dengan bahan-bahan berkualitas dan pilihan, serta pengolahan yang baik, Haji Ali percaya bahwa hasilnya tentu akan berbeda. Dan kenyataannya, kita dapat merasakan sendiri letak nikmatnya tahu tek tek bikinan Bapak dengan lima putra ini.

 

Tahu Tek Tek Pak Haji Dinoyo

 

Tidak Buka Cabang di Luar Kota
Demi menjaga kualitas itu pula, Tahu Tek Tek Pak Haji Ali tidak ingin buka cabang lain di luar kota. Alasannya jelas. Nanti tidak ada yang bisa menjaga rasa yang telah saya ciptakan, kata Haji Ali. Tahu Tek Tek Pak Haji Ali memang memiliki cabang lain di Surabaya, yakni di Jalan Lidah Wetan, Gang 7. Namun, kekhasan dan nilai rasanya tidak luput dari rasa aslinya karena cabang ini dikelola oleh putri kandungnya.

Satu lagi, kelebihan tahu tek tek ini adalah keramahan pemiliknya, Pak Haji Ali. Menurut lelaki yang berumur 60 tahunan ini, menerapkan PK5 adalah kunci sukses keberhasilan usahanya. PK5 sendiri merupakan singkatan dari pekerjaan, keterampilan, kesopanan, kerajinan, kejujuran, dan keuntungan yang merupakan filosofi usaha Pak Haji Ali. "Keuntungan itu belakangan, setelah kita bekerja, terampil, sopan, rajin, dan, jujur," kata lelaki asal Lamongan ini.

Jika ingin mampir, Tahu Tek Tek Pak Haji Ali berada persis di depan Pujasera Suzana dekat jembatan BAT. Hanya sekitar 10 menit naik becak dari Hotel Novotel di kawasan Ngagel. Buka dari pukul 7 sampai pukul 12 malam. Dengan kisaran harga Rp6.500 sampai Rp8.000 per porsi Anda tak perlu khawatir untuk mengajak teman atau keluarga. Meskipun tempatnya relatif kecil dan berada mepet dengan jalan, tak usah repot untuk mendapatkan tempat parkie, karena lokasinya ada di dekat pujasera yang memiliki lahan parkir luas dan aman.

TAHU TEK TEK PAK HAJI ALI
Alamat: Jl. Dinoyo 147-A Surabaya.
Jam buka: 16.00 - 24.00 WIB.
Kapasitas tempat duduk: sekitar 20 orang.
Kisaran harga: Rp6.500-Rp10.000

Sumber : Agromedia
Halaman :
1

Ikuti Kami