Keluarga Jackson Akan Buka Memorial Perbudakan

Salah seorang keluarga superstar Michael Jackson, Marlon Jackson berencana menginvestasikan uang dalam sebuah proyek controversial. Keluarga Jackson ini akan membangun memorial perbudakan dan sebuah resort mewah di Badagry, Nigeria.

Badagry adalah pelabuhan bersejarah, tempat itu dulu merupakan pelabuhan pengiriman budak-budak Afrika.

Pria yang berada menjadi pencetus ide ini mengatakan bahwa hal ini akan menjadi sebuah penghormatan untuk mengingat akar nenek moyang dari orang-orang afro-amerika. Selain itu, hal ini akan meningkatkan perekonomian Nigeria karena akan menyerap banyak tenaga kerja.

Selain memorial perbudakan dan resort mewah, disana keluarga Jackson juga akan membangun musium bagi the Jackson Five yang legendaris yang telah menghasilkan dua kali Grammy pop soul.

Namun rencana ini menuai kritikan dari komentator Nigeria, padahal Ghana dan Sinegal telah mencoba "objek wisata perbudakan" ini dan berhasil. Menurut perkiraan developer, proyek ini bernilai milyaran dolar.

Para peneliti mempercayai bahwa di pelabuhan tersebut sekitar 10 juta orang mati sebelum dikapalkan dan diperjual belikan sebagai budak pada tahun 1600 hingga 1900.

Menurut seorang penulis dan PR consultan C Don Adinuba, resort tersebut di operasikan oleh orang kulit putih dan akan menimbulkan kerusuhan.

"Rencana ini secara moral sangat tercela, ini seperti menari-nari diatas kuburan jutaan orang dan berkata bahwa itulah cara Anda menghormati mereka," tambahnya.

Nigeria sendiri merupakan sebuah negara yang dikenal masih dalam keadaan porak poranda dan banyak terjadai kerusuhan. Sebuah awal sulit untuk menarik wisatawan dan mengubah wajah negara ini.

Sumber : BBC/VM

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles