Larry Page Dan Sergey Brin: Duet Maut Pemuda Google

Entrepreneurship / 15 January 2009

Kalangan Sendiri

Larry Page Dan Sergey Brin: Duet Maut Pemuda Google

Tammy Official Writer
3574
Seperti semua kisah jenius pebisnis pemula lainnya, Larry Page dan Sergey Brin mendirikan Google Inc. di garasi seorang teman di Menlo Park, Calif. Semenjak penggabungannya pada 4 September 1998, perusahaan telah bertumbuh hingga hampir 20.000 pekerja penuh waktu di seluruh dunia, dan dengan aliran terus-menerus akan pengembangan produk-produk, akuisisi, dan kerjasama-kerjasama, telah melebarkan jangkauannya dibandingkan awal mula masa mesin pencari web sebelumnya. Bahkan mungkin yang lebih memukau adalah gambaran Google sebagai puncak yang indah, dengan reputasi menjadi trendi, inovatif, dan sukses secara luas - semuanya tanpa kompromi dengan filosofinya yang "Jangan menjadi jahat."

Ketertarikan Larry Page dengan teknologi dimulai ketika ayahnya, Carl Page - seorang professor di Michigan State dan pionir dalam sains komputer serta kecerdasan buatan (artificial intelligence, red) - memberikan dia sebuah komputer di usia enam tahun. Page lulus dengan penghargaan-penghargaan dari Universitas Michigan dengan gelar sarjana pada teknik mesin dan konsentrasi pada teknik mesin komputer. Ia menerima gelarnya yang menjadikan ia dikenal dengan membuat sebuah printer inkjet dari balok-balok Lego.

Page-Brin-GooglePage bekerja beberapa tahun dalam industri teknologi sebelum memutuskan, pada usia 24, untuk mengejar Ph.D. dalam sains komputer di Stanford University. Disitulah ia, sebagai seorang murid yang prospektif, ia bertemu dengan Sergey Brin, yang ditugaskan untuk menunjukkan kepadanya keliling kampus. Brin, yang berasal dari Moscow, pindah ke AS dengan keluarganya ketika ia berusia 6 tahun. Ia menerima gelar sarjananya dalam matematika dan sains komputer, dengan penghargaan-penghargaan, dari Universitas Maryland, dimana ayahnya mengajar matematika disitu. Di Stanford, ia belajar cara-cara untuk membagi pola-pola dan hubungan-hubungan dari sekumpulan jumlah data yang besar. Hal ini menunjukkan keduanya lebih banyak bertidak-setujuan "hampir mengenai semuanya" sepanjang pertemuan pertama.

Tetapi pertemanan mereka mendapat pilihan untuk berkembang pada 1996, ketika Brin bergabung dengan Page dalam proyek riset BackRub-nya, menjelajahi backlinks (link-link balik, red) - penghubungan dengan website-website lain yang memberikan sebuah halaman web - sebagai cara untuk mengukur hubungan penting dari situs tertentu. Pasangan kerja ini kemudian mengembangkan algoritma PageRank (dinamakan seperti Page), membuat hipotesa dengan alat ini, mereka bisa memproduksi hasil-hasil pencarian yang lebih baik dibandingkan mesin-mesin pencari yang telah ada, dimana mengembalikan peringkat-peringkat berdasarkan jumlah waktu sebuah term pencarian muncul.

Mereka mengujicoba mesin pencari BackRub pada tahun itu juga di server-server Stanford. Tanpa seorang pengembang web, mereka menjaga agar mesin pencari tetap sederhana, tetapi cukup tertantang untuk mencari tenaga komputing untuk menangani queri-queri sebagai mesin pencari yang menjadi semakin populer.

Page-Brin-Google"Di Stanford kami berdiri pada dok loading dan mencoba untuk menghalangi komputer-komputer yang baru saja datang," ujar Page dalam sebuah wawancara dengan Technology Review pada tahun 2000. "Kami ingin melihat siapa yang mendapat 20 komputer dan bertanya kepada mereka untuk membagi satu saja."

Page dan Brin akhirnya mengganti nama mesin pencari tersebut dengan nama Google, seperti bermain di kata "googol", sebuah istilah matematika yang menunjukkan angka satu diikuti oleh 100 angka nol - sebuah refleksi dari misi mereka untuk mengatur jumlah informasi tak terbatas di Internet .

Enggan untuk meninggalkan studi, duo ini menjalankan operasi diluar dari kamar asrama mereka. Tetapi di pertengahan-1998, Google telah mendapatkan 10.000 pencarian setiap harinya, maka akhirnya mereka yakin, mereka mengeluarkan maksimal senilai $ 15.000 kartu kredit untuk membeli sebuah ruang disk sebesar terabyte dan merrancang rencana bisnis.

Setelah itu semuanya berjalan dengan baik. Pada Agustus 2004, Google menjadi publik dengan IPO yang meraih $ 1,67 miliar, dan tipikal khas Google, menjadi perusahaan pertama satu-satunya yang mengalokasikan saham-sahamnya menggunakan komputer daripada bankir Wall Street. Untuk kuartal yang berakhir 30 Juni 2008, perusahaan melaporkan pendapatan sebesar $ 5,37 miliar, meningkat 39 persen dibandingkan dengan kuartal kedua 2007.

Kantor pusat Googleplex yang terkenal di Mountain View, California, juga adalah sesuatu untuk disombongkan. Dikenal dengan suasana santai dan memercikkan rasa iri hati bagi pekerja seperti fasilitas pijat, penata gaya di tempat, dan tiga kali makan gratis sehari, saat ini kampusnya seluars 2 juta kaki persegi ruang kantor, dan akuisisi yang baru saja akan segera menambahkan 1 juta kaki persegi.

Page-Brin-GoogleHalaman Google "Milestones" bagaikan membaca sebuah novel daripada sebuah rangkaian highlights, tetapi masih ada lagi yang akan datang. Dalam wawancara dengan Financial Times di tahun 2005, Brin mengatakan, "Ada banyak ruang untuk perbaikan, tidak ada batasan langit." Dan yang telah terjadi sampai saat ini, dari $ 1,65 miliar pembelian YouTube hingga terus pengembangan dimana-mana GoogleMaps yang populer dan Picasa aplikasi foto.

Mengatakan bahwa Google memiliki dampak yang besar di internet adalah sebuah definisi yang mengecilkan sesuatu persoalan. Setelah semuanya, perusahaan telah menemukan cara-nya ke dalam bahasa daerah - sebagai kata kerja, tidak kurang. Pada tahun 2006, kata "google" telah ditambahkan ke Kamus Merriam Webster sebagai "menggunakan mesin pencari Google untuk mendapatkan informasi di web."

Page dan Brin telah meninggalkan Stanford, tapi keberhasilan telah membuat mereka tetap sibuk. Mereka masing-masing masih terlibat dalam operasi sehari-hari di Google sebagai presiden produk dan teknologi presiden.

Sumber : entrepreneur.com/Tmy
Halaman :
1

Ikuti Kami