Mengapa Seorang Ayah Penting Bagi Putrinya

Parenting / 18 April 2008

Kalangan Sendiri

Mengapa Seorang Ayah Penting Bagi Putrinya

Fifi Official Writer
4516
Belakangan ini saya mendiskusikan masalah seksual dan spiritual yang dialami oleh banyak anak dan remaja. Masalahnya, mereka bahkan tidak tahu bagaimana mereka bisa sampai ke sana atau bagaimana caranya keluar. Kali ini saya ingin berbicara tentang bagaimana orang tua, khususnya para ayah, dapat mengalahkan "budaya" itu.

Berlawanan dengan apa yang dikatakan kebanyakan media bahwa hanya para ibu yang penting dalam perkembangan anak, para ayah mempunyai peran yang sama pentingnya. Seperti yang dikatakan Dr. Meg Meeker dalam bukunya "Ayah Yang Kuat, Putri Yang Kuat", "Banyak dari anda adalah para pria yang baik... tapi anda adalah para pria baik yang ditertawakan oleh sebuah "budaya" yang telah meremehkan otoritas anda, menyangkal betapa pentingnya diri anda, dan mencoba untuk membuat anda bingung dengan peranan anda. Tapi kenyataannya, para ayah adalah pengubah kehidupan, sama seperti bagaimana ayah saya mengubah saya."

Meeker benar. Jelas bahwa para ayah sangat penting bagi anak-anak lelaki dan perempuannya, namun di bukunya Meeker memfokuskan perhatian pada anak perempuan. Meeker telah melihat banyak anak perempuan terjebak dalam pemahaman seksual yang salah. Dalam praktek medisnya, Meeker telah menangani banyak sekali perempuan-perempuan muda untuk masalah penyakit menular seksual, depresi, pola makan yang salah, dan kehamilan dini. Meeker menemukan bahwa para perempuan yang terlibat dalam perilaku yang merusak ini adalah para perempuan yang tidak merasa dicintai dan dihargai oleh para ayah mereka.

Para ayah seharusnya dapat memastikan agar para putri mereka bertumbuh dewasa dengan pola pikir yang benar dan sehat mengenai seksualitas, tulis Meeker. Anda tidak perlu menjadi seorang ahli psikologi untuk membimbing putri anda agar tidak ikut tercemar dalam "budaya" itu. Anda hanya perlu melakukan bagian anda sebagai seorang ayah. Berbicaralah dengannya, meskipun dia terlihat tidak mendengarkan dengan perhatian penuh. Ajarkan kepadanya tentang bagaimana Tuhan mencintai dan menciptakan dia. Tentukan batasan-batasan untuknya. Luangkan waktu bersamanya. Dengarkan dia. Mungkin semua itu tidak terlihat seperti sesuatu yang penting bagi anda, tapi anda akan terkejut melihat perbedaan yang dihasilkan dari tindakan-tindakan anda itu.

Seorang gadis berusia 16 tahun berkata pada Meeker, suatu kali ketika dia berniat untuk tidur bersama pacarnya, dia melihat cincin yang melingkar di jarinya, yang pernah diberikan ayahnya kepadanya, dan itu cukup untuk membuat dia tidak melakukan niatnya. Dan pengaruh seorang ayah benar-benar berkuasa seperti itu, bukan hanya ketika berhubungan dengan nilai-nilai seksual, tapi semua area kehidupan. Dalam bukunya, dia menceritakan tentang seorang gadis yang mulai mengkonsumsi obat-obatan dan kabur dari rumah pada usia 16 tahun. Dengan kesabaran dan keteguhan usaha ayahnya untuk menjangkau dia, akhirnya dia kembali pulang ke rumah dan mengubah hidupnya.

Meeker mendorong para ayah untuk tetap melakukan bagiannya, bahkan walaupun tidak menerima ucapan terima kasih. Demi kepentingan keluarga kita, kita tidak bisa membiarkan "budaya" yang tidak benar itu mencemari anak-anak kita. Ingatlah ini: peranan anda sangat penting.

Anak-anak anda mungkin tidak memberitahukannya kepada anda sekarang, namun kehidupan mereka akan selalu menjadi refleksi dari cinta dan komitmen anda.

Sumber : cbn
Halaman :
1

Ikuti Kami