Pola Makan Vegetarian

Gizi & Nutrisi / 16 April 2008

Kalangan Sendiri

Pola Makan Vegetarian

Lestari99 Official Writer
8295

Saat ini, hidup sebagai vegetarian bukan hal yang aneh. Bahkan, sudah banyak restoran-restoran yang menyediakan menu vegetarian untuk memenuhi kebutuhan peminat vegetarian. Tapi sebenarnya, seperti apakah vegetarian itu?

Definisi dari pola makan vegetarian adalah pola makan yang menjauhi segala macam produk hewani. Lebih tepatnya menghindari makanan yang membuat terjadinya kematian pada hewan. Vegetarian sendiri mempunyai banyak variasi, antara lain:

  • Vegan: hanya memakan tumbuhan.
  • Lacto-vegetarian: mengkonsumsi sayur-sayuran ditambah dengan beberapa atau semua produk susu.
  • Lacto-ovovegetarian: mengkonsumsi sayur-sayuran, produk susu dan telur.
  • Semi-vegetarian: mengkonsumsi sayur-sayuran, juga ayam atau ikan, produk susu dan telur. Hanya menghindari daging merah.

Untuk memilih pola makan vegetarian, banyak sebab yang dapat menjadi latar belakangnya. Mulai dari alasan kepercayaan - baik religius, moral, politis dan ekonomi - atau hanya keinginan untuk mengkonsumsi makanan yang sehat saja. Untuk menjaga agar pola makan vegetarian Anda tetap sehat, makanan yang dikonsumsi harus mengandung nutrisi yang baik. Makanan yang disarankan bervariasi, tergantung tipe vegetarian pelakunya. Untuk anak-anak dan remaja, pola makan vegetarian harus direncanakan dengan seksama. Mereka membutuhkan nutrisi lebih untuk masa pertumbuhan. Nutrisi yang mungkin kurang tercukupi dalam pola makan vegetarian ini adalah protein, vitamin B12, vitamin D, ribovlafin, kalsium, zinc dan iron atau zat besi.

Protein yang terdiri dari asam amino ini dibutuhkan untuk hidup sehat. Ada 2 tipe protein: lengkap dan tidak lengkap. Protein yang lengkap terdapat pada produk dari hewan (protein hewani), sedangkan protein yang tidak lengkap terdapat pada tumbuh-tumbuhan (protein nabati). Namun pelaku vegetarian tidak perlu khawatir. Untuk mendapatkan protein yang lengkap, mereka tidak harus mengkonsumsi protein hewani. Mereka dapat mengkombinasikan protein nabati itu atau protein nabati dan hewani yang sesuai dengan jenis vegetarian mereka. Beberapa kombinasinya antara lain nasi dengan kacang-kacangan, susu dengan sereal, roti dan selai, serta makaroni dan keju. Pola makan vegetarian yang tetap mengkonsumsi sebagian produk hewan akan mudah tercukupi nutrisinya. Sedangkan pelaku vegan memerlukan perencanaan yang hati-hati agar tetap mendapat nutrisi yang cukup.

Ada beberapa rekomendasi untuk pola makan vegetarian bagi anak-anak:

  • ASI atau susu formula sebaiknya dijadikan dasar makanan bayi Anda hingga berusia 1 tahun.
  • Susu kedelai sebaiknya dikonsumsi anak-anak.
  • Lemak tidak boleh dibatasi untuk anak berusia di bawah 2 tahun.
  • Untuk anak-anak yang tidak mengkonsumsi susu, mereka mungkin akan kekurangan kalsium, protein, vitamin D dan riboflavin. Mereka akan membutuhkan vitamin dan mineral tambahan.
  • Vitamin B12 harus ditambahkan dalam menu jika sama sekali tidak mengkonsumsi produk hewani.
  • Zat besi yang cukup akan sulit dipenuhi jika tidak mengkonsumsi daging. Untuk itu, perlu dicari sumber lain, seperti dari bayam, kismis, sereal dan sebagainya.

Namun, agar dapat menjadi vegetarian yang sehat, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahli gizi Anda.

Sumber : keluargasehat
Halaman :
1

Ikuti Kami