Menjadi Sekutu Putri Anda

Parenting / 14 December 2005

Kalangan Sendiri

Menjadi Sekutu Putri Anda

Fifi Official Writer
3773
Sekutu adalah seseorang yang tahu siapa yang menjadi musuh, memahami area dan peperangan, dan selalu siap memberi bantuan.

Data statistik dan kisah-kisah nyata telah membuktikan bahwa gadis-gadis remaja saat ini membutuhkan sekutu lebih daripada sebelumnya. Saat seorang gadis berusia 15 tahun, suka atau tidak suka dia akan mulai menghadapi berbagai realita yang menakutkan: godaan dan pelecehan seksual, penyalahgunaan obat-obatan dan alkohol, teman-teman yang datang dan pergi, pergaulan yang tidak sehat, dan lain-lain.

Andalah yang Paling Mengenal Dia
Anda adalah sekutu yang paling dibutuhkan putri anda. Anda tahu makanan kesukaannya dan bagaimana dia menempatkan bantal di tempat tidurnya. Anda berdoa untuk dia dan menasehati dia. Anda mendorongnya untuk mengambil kursus tambahan dan berhati-hati dalam bergaul. Anda mengetahui kekuatan dan kelemahannya.

Anda mengajarinya... Anda mencintainya... Semua pengetahuan, hal-hal yang anda ajarkan padanya, dan kasih sayang anda telah membawanya sampai pada saat dimana dia membutuhkan anda lebih dari sebelumnya. Meskipun tekanan finansial, pernikahan yang gagal, atau kehilangan orang yang anda cintai, jam kerja yang panjang, dan stress harian dapat meyakinkan anda bahwa peran anda sebagai orang tua tidak maksimal untuk menangani masa remaja putri anda, sedikit banyak semua itu dapat menjadi pengaruh yang besar bagi putri anda yang sedang berada dalam masa akil balik.

Raih Saat Saat Itu
Salah satu pengaruh yang paling besar pada remaja adalah budaya. Budaya menananamkan pengaruhnya pada anak-anak anda lewat film, musik, dan majalah. Mungkin anda terkejut kalau anda tahu bahwa melalui budaya itulah justru anda dapat menjalin komunikasi yang paling mempengaruhi putri anda, dengan membentuk persekutuan atau persahabatan yang dekat dengannya, akan membimbing dia bertumbuh dewasa secara emosional dan spiritual.

Anda dapat saja merasa marah terhadap pengaruh-pengaruh buruk di sekeliling anak-anak anda. Tapi untuk melawan budaya negatif itu, anda dapat bersekutu dengan putri anda. Anda dapat menggunakan situasi ini untuk keuntungan anda. Berikut ini tiga cara untuk dapat menjadi satu tim dengan putri anda:

Mengetahui Budaya yang Ada
Apa yang sedang berlangsung di luar sana? Seperti apa musik, film, majalah, dan selebriti yang disukai putri anda? Dengarkan musik dan pergilah menonton film dengan putri anda. Setelah itu, diskusikan apa yang dia dan anda suka atau tidak suka dari musik atau film itu. Temukan sesuatu (misalnya pandangan, prinsip, atau sikap) dari selebriti yang positif dan patut ditiru, gali tentangnya lebih dalam, diskusikan bagaimana kalau seandainya selebriti ini bersikap melawan arus gaya hidup Hollywood. Bandingkan itu dengan dunia putri anda.

Carilah Sesuatu yang Positif
Kalau putri anda yakin bahwa anda seperti seorang nenek sihir yang selalu mencari-cari dan mengomentari hal-hal yang negatif tentang semua yang disukainya, jangan heran kalau dia akan membangun tembok dan menutup hatinya terhadap anda. Gunakan pendekatan humor dan rasa ingin tahu yang wajar, pasti putri anda juga akan dengan senang hati menerima dan mendengarkan pandangan dan pendapat anda.

Hubungkan Budaya dengan Cerita
Gunakan beberapa film, majalah, musik, dan selebriti yang positif untuk menceritakan tentang hidup anda, putri anda, atau kisah hidup seseorang yang terkenal, dalam hubungan mereka dengan nilai-nilai, tujuan hidup, dan prinsip kehidupan. Saat anda menghubungkan keyakinannya dengan berbagai persoalan atau kasus nyata yang terjadi, anda sudah membekalinya untuk dapat melawan godaan.

Sebagai seorang ibu, anda mempunyai kesempatan untuk menjadi sekutu terbaik putri anda dalam masa remajanya. Daripada membiarkan budaya mempengaruhi mereka secara tidak sadar, anda dapat memanfaatkan budaya untuk membekali mereka dengan kebijaksanaan dan kejelian dalam menentukan pilihan. Kalau bukan anda, siapa lagi?
Halaman :
1

Ikuti Kami