Berikan Apa yang Anda Punya

Ayat Renungan: 2 Korintus 9: 10-12 – “Ia yang menyediakan benih bagi penabur, dan roti untuk dimakan, Ia juga yang akan menyediakan benih bagi kamu dan melipatgandakannya dan menumbuhkan buah-buah kebenaranmu; kamu akan diperkaya dalam segala macam kemurahan hati, yang membangkitkan syukur kepada Allah oleh karena kami. Sebab pelayanan kasih yang berisi pemberian ini bukan hanya mencukupkan keperluan-keperluan orang-orang kudus, tetapi juga melimpahkan ucapan syukur kepada Allah.”

 

Pernahkah Anda membayangkan diri Anda sebagai gelas atau sedotan?

Tuhan memberikan banyak hal kepada kita—waktu, harta, bakat, pengalaman, bahkan kesulitan yang membuat kita kuat. Namun, Dia tidak mau kita menjadi seperti gelas yang hanya menampung berkat untuk diri sendiri. Gelas akan penuh dan berhenti di situ.

Tuhan ingin kita menjadi seperti sedotan. Berkat yang Dia curahkan masuk, tetapi langsung dialirkan lagi kepada orang lain. Orang yang mau menjadi "sedotan" inilah yang dicari Tuhan, sebab mereka menunjukkan kesediaan untuk membagikan apa yang mereka terima.

Seringkali kita berdalih, "Saya tidak punya cukup untuk memberi." Ini adalah mitos besar.

Bermurah hati tidak menunggu Anda kaya raya. Ingatlah kisah anak kecil dengan lima roti dan dua ikan. Itu "tidak banyak" bagi ribuan orang, tetapi ketika dipersembahkan kepada Yesus, itu menjadi lebih dari cukup dan melayani semua orang. Tuhan tidak mencari kemampuan besar, tetapi kesediaan hati yang besar.

Janji-Nya jelas: “Dia akan senantiasa menjadikan kamu kaya sehingga kamu dapat bermurah hati setiap waktu.” (2 Kor. 9:11). Berkat yang kita terima ditujukan agar kita bisa terus memberi.

Ketika Anda berani membagikan apa yang Anda miliki—sekecil apa pun itu—Tuhan akan melakukan tiga hal luar biasa:

Pertama, Anda akan bertumbuh secara rohani.

Kedua, Anda dipakai untuk menjadi berkat atas hidup orang lain.

Ketiga, nama Tuhan dimuliakan.

Jangan biarkan berkat berhenti di tangan Anda. Salurkanlah. Bawalah "roti dan ikan" Anda—apakah itu uang, waktu, senyuman, keahlian, atau iman—dan biarkan Tuhan mengambilnya, memberkatinya, dan melipatgandakannya.

 

Action Praktis:

Tuliskan 3 hal yang Anda miliki saat ini (waktu luang, bakat, atau dukungan moral). Pilih salah satu dari 3 hal tersebut dan berikanlah kepada orang lain. Lakukan ini sebagai tindakan praktis Anda untuk membagikan apapun hal paling sederhana yang Anda punya untuk orang lain.

 

Hidup Anda berharga, dan Tuhan tidak pernah melepaskan tangan-Nya dari Anda. Hari ini adalah kesempatan baru untuk membuka hati dan membiarkan kasih-Nya memulihkan setiap luka. Jika Anda rindu didoakan, butuh teman berbagi dan membutuhkan bimbingan rohani, hubungi kami dengan klik banner di bawah.

 

Related Articles