Pernikahan Memerlukan Kerendahan Hati, Mengapa?

Pernikahan Memerlukan Kerendahan Hati, Mengapa?

Aprita L Ekanaru Official Writer
1588

Bayangkan sepasang suami istri yang telah menikah selama puluhan tahun, tetapi tetap tampak saling mencintai. Apa rahasia mereka? Dalam perjalanan panjang pernikahan, tidak ada resep rahasia selain usaha dan kerendahan hati yang konsisten.

1. Menghormati Pasangan dan Bersikap Baik

Sikap menghormati pasangan adalah fondasi yang kokoh dalam pernikahan. Menghormati pasangan berarti menghargai perasaan, pikiran, dan keinginan mereka. Ini juga berarti tidak mengambil remeh kehadiran dan kontribusi mereka dalam kehidupan bersama. Sebuah contoh konkret, ketika seorang suami atau istri selalu berusaha mendengarkan dan tidak memotong pembicaraan pasangan, ini menunjukkan penghormatan yang mendalam.

Selain itu, sikap baik yang konsisten dapat menjaga kehangatan dalam hubungan. Menunjukkan kebaikan melalui tindakan kecil sehari-hari, seperti membuatkan kopi di pagi hari atau memberikan pijatan ketika pasangan lelah, dapat menciptakan kebahagiaan dan keintiman yang lebih dalam.

2. Mengutamakan Memberi dan Melayani

Kerendahan hati dalam pernikahan tercermin dari keinginan untuk memberi dan melayani lebih dulu. Ini berarti menempatkan kebahagiaan pasangan di atas kepentingan pribadi. Misalnya, ketika seorang suami dengan sukarela mengambil alih tugas rumah tangga ketika istrinya sedang sibuk dengan pekerjaan, ini adalah bentuk kerendahan hati yang menguatkan hubungan.

Sebaliknya, kesombongan dapat merusak hubungan. Seorang istri yang selalu merasa benar dan tidak pernah mau mengakui kesalahannya, dapat menyebabkan konflik dan perasaan tidak dihargai dalam hubungan. Dalam situasi seperti ini, kerendahan hati untuk mengakui kesalahan dan berusaha memperbaiki diri sangat diperlukan.

 

BACA HALAMAN SELANJUTNYA >>

Sumber : Jawaban.com

Ikuti Kami