Sebelum kita mau agar orang lain menjadi sahabat kita, kita harus belajar terlebih dahulu menjadi sahabat buat mereka. Jadi pertama, kamu coba cek apakah kamu sudah jadi sahabat bagi mereka, yang ada saat mereka membutuhkanmu. Jika belum, perbaiki dirimu. Percayalah, saat kamu menabur menjadi sahabat yang baik bagi banyak orang, kamu akan menemukan bahwa dirimu dikelilingi teman, tapi sahabat yang lebih dekat dari seorang saudara....
Ditinggalkan spt apa nih? kalo ad sifat jelek di kamu ya jangan dipakai.
kamu hanya perlu kenal lebih dekat sama teman yang gak mungkin tinggalin km, Yaitu Tuhan Yesus @clarissa deket sama Tuhan yang mengasihi kamu, memampukan kamu mengasihi mereka yang uda jahat tinggalin kamu. km tetap anak yg spesial dimata Tuhan. tersenyumlah.
Carissa, jangan takut sepanjang kita melakukan kebenaran di mata Tuhan Yesus namun kemudian ditinggalkan teman, itu wajar. yang terpenting kita tetap melakukan kebenaran sesuai FirmanNya maka Sahabat Sejati kita Tuhan Yesus Kristus pasti bangga dengan Carissa, kalau kita baca tokoh2 Alkitab saat mereka melakukan kebenaran banyak musuhnya, salah satu contoh Bapak Martir Stefanus, pribadi yang luar biasa namun dibenci bahkan sampai mati dirajam namun tidak putus asa melakukan kebenaran sampai kematiannya, karena imannya dan cintanya yg melekat kepada Tuhan Yesus, jadi Carissa tetap berbahagia ya saat kita sudah melakukan kebenaran lalu ditinggalkan itu wajar tapi jangan sampai kita tidak melakukan kebenaran :) okay Immanuel!