Dear Tiarra, terkadang didalam komunitas kita selalu ingin timbal balik, jika saya berbuat baik maka saya harus mendapat kebaikan juga, jika saya memberi maka saya harus menerima, dan seterusnya. kita menjadi KECEWA saat balasan kebaikan kita tidak sesuai dengan yang kita harapkan. karena itu TUHAN YESUS memberikan contoh NYATA dengan kasih AGAPE, TUHAN YESUS dikianati oleh dua orang muridnya yang selama kurang lebih tiga tahun bersama DIA, makan satu meja, pelayanan bersama, berdoa bersama, dll...TETAPI TUHAN YESUS tetap menunjukkan KASIH kepada Mereka karena apa yang TUHAN YESUS lakukan, DIA tidak mengharapkan imbal balik...so tetap kasihi teman Tiara seperti sebelum2nya...JESUS BLESS YOU

TUHAN YESUS kita AJAIB DAN LUAR BIASA....DIA tidak memandang siapa kita...DIA tetap mengasihi kita karena kita ISTIMEWA...teman boleh mengecewakan kita, keluarga boleh mengecewakan kita, sahabat bisa mengecewakan kita, dunia penuh dengan kekecewaan...tetapi TUHAN YESUS penuh dengan HARAPAN DAN JANJI yang LUAR BIASA...tetap PERCAYA DAN MEMANDANG TUHAN KITA YESUS....maka kehidupan kita akan senantiasa dilengkapi dan tidak akan pernah dibiarkan sama...KEEP THE FAITH

Hai Freli, bagaimanapun masa lalumu atau kondisi hidupmu Tuhan Yesus mengasihimu dan mampu memulihkanmu. Kalau kamu mau curhat dan rindu untuk dibimbing lebih lagi kamu bisa hubungi Sahabat24 karena ada tim konselor yang siap menolong kamu. Silahkan hubungi di SMS/WA0817 0300 5566 atau telp di 1-500-224 dan 0811 9914 240 bisa juga email ke [email protected] atau lewat tombol Live Chat di website Jawaban.com ini.

Hai Els Kawengian, setiap masalah tentu harus diselesaikan dengan cara yang benar, termasuk secara kerohanian dan hukum. Untuk pengakuan dari Tuhan, caranya sederhana, yaitu dengan pertobatan yang sungguh-sungguh dan memperbaiki hidup dengan berjalan dalam kebenaran Firman Tuhan. Sedangkan secara hukum, tentu harus diselesaikan juga sesuai aturan yang berlaku. Tuhan sanggup memulihkan hidup kamu. Jika kamu mau dibimbing dan mendapatkan dukungan, hubungi Sahabat24 karena ada tim konselor yang siap menolong kamu. Silahkan hubungi di SMS/WA0817 0300 5566 atau telp di 1-500-224 dan 0811 9914 240 bisa juga email ke [email protected] atau lewat tombol Live Chat di website Jawaban.com ini.

Hai Epedina, jika sudah belajar dan berdoa, percayakan hasil akhirnya pada Tuhan Yesus ya, Dia pasti memberikan yang terbaik bagimu.

Hai Sisca, masalah suami dan isteri jangan dibiarkan berlarut-larut. Firman Tuhan bilang "Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu" (Efesus 4:24). Jadi harus cepat saling mengampuni. Kalau kamu sedang ada dalam masalah ini, kamu bisa hubungi Sahabat24 yang siap menjadi teman dan menolongmu. Hubungi tim Konselor Sahabat24 di SMS/WA0817 0300 5566 atau telp di 1-500-224 dan 0811 9914 240 bisa juga email ke [email protected] atau lewat tombol Live Chat di website Jawaban.com ini.

ehm....tanggalkan semua EGO....IBLIS sangat senang jika KELUARGA-KELUARGA KRISTEN hancur....karena jika Keluarga Hancur maka generasi dalam keluarga itu bisa hancur juga....Ibu Sisca kembali ke PERJANJIAN awal dengan TUHAN saat Pernikahan...Ibu dan Suami adalah satu tubuh....dan TUHAN membenci PERCERAIAN....apapun permasalahan yang sedang Ibu hadapi..TETAP TENANG ADA TUHAN YESUS...dan selalu berdoa...banyak baca Firman Tuhan...dan jika Ibu berkenan dengarkan kotbah tentang keluarga dari Pdt Gilbert Lumoindong di Youtube...saya yakin Ibu akan semakin dikuatkan dan diberkati....AMIN

Pasrahkan semuanya kepada tuhan mba, minta pertolongan tuhan agar dibukakan jalan. Beberapa waktu yang lalu juga saya mengalami terlilit hutang yang cukup besar, dan saya gatau lagi harus gimana. Ketika saya berdoa dan pasrahkan itu semua kepada tuhan. Dihari itu juga saya mendapat pertolongan tuhan mba, ada orang baik yang meminjamkan saya uangnya tanpa bunga. Percaya mba, jika kita meminta pertolongan padanya dan serahkan hidup kita ke tangannya tuhan akan menuntun keluar dari permasalahan kita. Tuhan Yesus Memberkati Amin

Hai Jessica, pertama yang kamu bisa lakukan adalah melakukan evaluasi cara kamu menggunakan uang. Bagaimana kamu bisa mengurangi pengeluaranmu dan mulai menghemat. Kedua mulai lihat aset yang kamu punya yang bisa kamu jual untuk membayar hutangmu. Mungkin ngga langsung lunas semua, tapi hal itu bisa mengurangi bebanmu. Kesampingkan gensimu ya. Itu adalah konsekuensi yang harus kamu hadapi. Ketiga kamu harus mencari penghasilan tambahan sehingga bisa mencicil hutang-hutangmu hingga lunas. Terakhir dan terpenting adalah jangan tergoda untuk berhutang lagi. Apapun keadaanmu, belajar cukupkan diri dengan penghasilanmu. Ini adalah nasihat dari Firman Tuhan "Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." (Ibr 13:5). Kalau kamu butuh dukungan doa dan dikuatkan, kamu bisa hubungi tim Konselor Sahabat24 di SMS/WA0817 0300 5566 atau telp di 1-500-224 dan 0811 9914 240 bisa juga email ke [email protected] atau lewat tombol Live Chat di website Jawaban.com ini.