6. Hambatan Perkembangan Kognitif
Stres akibat kekerasan fisik dapat mengganggu perkembangan otak anak, terutama dalam hal kemampuan berpikir, memori, dan konsentrasi. Anak mungkin kesulitan belajar, mengambil keputusan, atau mengelola emosi dengan baik. Dampaknya bisa terlihat pada prestasi akademik dan keterampilan sosialnya.
7. Pergaulan Bebas sebagai Pelarian
Anak yang merasa tidak dicintai atau terus-menerus dihukum cenderung mencari validasi di luar rumah. Mereka lebih rentan terjerumus dalam pergaulan bebas, narkoba, atau kenakalan remaja sebagai bentuk pelarian dari tekanan emosional yang dialami.
BACA JUGA: Bagaimana Respon Orang Tua yang Benar Saat Anak Menegur?
Lalu, Apa Solusinya?
Mendidik anak memang penuh tantangan, tetapi kekerasan bukanlah jawaban. Cobalah metode disiplin positif seperti memberikan konsekuensi logis, komunikasi empatik, dan menjadi teladan yang baik. Ingat, tujuan pengasuhan adalah membentuk karakter kuat, bukan ketakutan.
Jika Anda pernah mengalami hukuman fisik di masa kecil dan merasakan dampaknya hingga kini, tidak ada kata terlambat untuk memulai proses penyembuhan. Berkonsultasilah dengan psikolog atau bergabung dalam komunitas parenting untuk belajar cara mendidik anak tanpa kekerasan.
"Tetapi barangsiapa menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil ini yang percaya kepada-Ku, lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya lalu ia ditenggelamkan ke dalam laut."
(Matius 18:6)
Jika hari-hari ini Anda sedang menghadapi tantangan sebagai orang tua, kami mengundang Anda untuk menghubungi Layanan Doa dan Konseling CBN. Kami siap dengan senang hati memberikan bantuan dan dukungan untuk Anda.
Sumber : Jawaban.com