Mendikdasmen RI Butuh Dukungan PGI untuk Penguatan Pendidikan Karakter Generasi Muda
Sumber: pgi.or.id

News / 11 November 2024

Kalangan Sendiri

Mendikdasmen RI Butuh Dukungan PGI untuk Penguatan Pendidikan Karakter Generasi Muda

Claudia Jessica Official Writer
400

Teknologi digital dan dunia global yang semakin terbukan membawa dampak signifikan bagi kehidupan generasi muda. Namun, di balik kemudahan ini, kekhawatiran muncul terkait lemahnya spiritualitas di kalangan anak-anak muda.

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI pun menyadari perlunya penguatan karakter bagi generasi penerus bangsa dan memerlukan dukungan dari Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) dalam upaya ini.

Hal ini disampaikan oleh Mendikdasmen RI, Prof. Abdul Mu’ti, dalam Sidang Raya XVIII PGI 2024 di Kampus UKI Toraja, Sulawesi Selatan.

Ia menegaskan bahwa kerjasama dengan PGI dan umat Kristiani diharapkan dapat memperkuat pendidikan karakter dan spiritualitas, terutama melalui Program Wajib Belajar 13 Tahun yang digagas Kemendikdasmen.

Sebagai akademisi dan Guru Besar Pendidikan Agama Islam di UIN Syarif Hidayatullah, Prof. Mu’ti menekankan pentingnya membentuk generasi yang kuat dalam spiritualitas, guna menghadapi tantangan dekadensi moral seperti perjudian online, narkoba, dan kekerasan.

Di bulan Desember nanti, Kemendikdasmen RI akan meluncurkan Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yang mencakup kebiasaan positif seperti bangun pagi, beribadah, berolahraga, belajar giat, makan makanan sehat, bermasyarakat, dan tidur tepat waktu.

Program ini bertujuan menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan karakter anak sejak dini. Prof. Mu’ti menyebutkan bahwa relawan guru dari masyarakat juga dibutuhkan, terutama untuk wilayah yang sulit dijangkau.

"Peran serta umat Kristiani akan sangat membantu pemenuhan program ini, terutama dalam pendidikan anak usia dini yang banyak dikelola oleh swasta," jelasnya.

Lebih jauh, Kemendikdasmen RI berharap PGI dapat mendukung program-program ini, yang juga merupakan prioritas Presiden Prabowo dalam meningkatkan kompetensi anak bangsa di bidang sains dan teknologi.

Dengan kolaborasi ini, ekosistem pendidikan diharapkan mampu menjadi sarana sosiologis yang mengintegrasikan nilai-nilai kebangsaan dan mendorong integrasi nasional.

Ketua Umum PGI, Pdt. Gomar Gultom, menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan bahwa PGI akan berupaya menerapkan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat di kalangan gereja.

PGI juga menekankan pentingnya dukungan bagi sekolah-sekolah Kristen, terutama di daerah terpencil yang seringkali sulit mendapatkan layanan pendidikan memadai.

Sebagai penutup kunjungan, Prof. Mu’ti berinteraksi dengan seorang anak difabel yang menjajakan kerajinan di area persidangan, serta membeli salah satu karya tersebut sebagai bentuk apresiasi.

Sumber : PGI
Halaman :
1

Ikuti Kami