Waspada! Elon Musk Izinkan Pornografi di Media Sosial X
Sumber: businesstoday.in

News / 4 June 2024

Kalangan Sendiri

Waspada! Elon Musk Izinkan Pornografi di Media Sosial X

Claudia Jessica Official Writer
1396

Elon Musk memberikan izin konten pornografi di media sosial X yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter. Hal ini diumumkan melalui pedoman baru yang memungkinkan konten pornografi tayang di X.

Langkah ini menimbulkan berbagai reaksi dari pengguna dan pengamat media sosial.

Kebijakan Baru untuk Konten Dewasa di X

Menurut laporan dari TechCrunch, X kini mengizinkan penggunanya untuk berbagi konten "nudity" atau perilaku seksual dewasa yang diproduksi dan didistribusikan secara suka sama suka, tentunya dengan beberapa syarat dan ketentuan yang ketat. Beberapa poin utama dari kebijakan baru ini antara lain:

  • Penempatan Konten: Konten dewasa tidak boleh ditempatkan di lokasi mencolok seperti gambar profil atau header.
  • Label NSFW: Pengguna harus menandai konten sebagai NSFW (Not Safe For Work) sehingga konten tersebut disembunyikan secara default dan hanya dapat dilihat oleh pengguna yang memilih untuk melihatnya.
  • Batasan Usia: Pengguna harus berusia minimal 18 tahun untuk dapat melihat konten NSFW.
  • Jenis Konten: Kebijakan ini berlaku untuk semua jenis konten dewasa, baik yang dibuat oleh AI, fotografi, atau animasi. Namun, konten yang mendorong eksploitasi, pemerkosaan, objektivitas, kekerasan, atau pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur, serta perilaku tidak senonoh tetap dilarang.

 

BACA JUGA: Model Bintang Porno OnlyFans Ini Tinggalkan Karirnya, Pilih Bertobat dan Dibaptis

 

Langkah Perlindungan Pengguna

X telah menerapkan beberapa langkah untuk melindungi pengguna dari konten NSFW yang beredar di platformnya. Di antaranya adalah:

  • Pengaturan Privasi: Pengguna dapat memblokir akun yang mem-posting konten NSFW.
  • Filter Otomatis: Konten NSFW secara otomatis disembunyikan dari pengguna di bawah usia 18 tahun.

Kontroversi Kebijakan X Mengizinkan Pornografi

Keputusan X untuk mengizinkan konten pornografi dianggap sebagai langkah kontroversial.

Banyak pihak khawatir bahwa hal ini dapat meningkatkan konten eksploitasi seksual dan berbahaya di platform tersebut.

Sebelumnya, X telah menjadi "rumah" bagi beberapa pembuat konten NSFW, terutama setelah peluncuran Twitter Blue (sekarang X Premium) yang memungkinkan pengguna premium mengajak pengikutnya untuk melihat konten berbayar, mirip dengan model bisnis OnlyFans.

Kasus Hukum dan Regulasi

 

Baca halaman selanjutnya →

Sumber : X
Halaman :
12Tampilkan Semua

Ikuti Kami