-
Share:
Kenapa Kepemimpinan Anak Perlu Dipupuk Sejak Kecil?
Lori Official Writer
Banyak orang tua yang mungkin bertanya: Kenapa anak perlu diajarkan tentang kepemimpinan sejak kecil?
Mari memulainya dari satu kisah luar biasa di Perjanjian Baru yaitu Matius 14:14-20, saat Yesus mengajar 5000 orang. Yesus tak tega menyaksikan banyak dari mereka kelaparan dan akhirnya Dia bertanya ke murid-murid tentang persediaan makanan yang mungkin mereka punya. Tak ada satupun dari mereka yang membawa bekal apa-apa. Sampai akhirnya seorang anak muncul dan menyodorkan lima roti dan dua ikan. Mungkin saat melihat bekal anak itu, murid-murid berkata, “Terima kasih, Nak. Tapi makanan ini tidak akan cukup untuk semua orang.”
Namun Yesus melihat ketulusan dan keberanian anak itu memberikan dari semua yang dia punya. Yesus pun melakukan mukjizat lewat lima roti dan dua ikan itu. Semua orang akhirnya bisa makan dengan kenyang.
Lewat kisah ini, apakah Superparents setuju jika anak perlu dididik dengan baik sejak dini? Orang tua bisa mengambil peran membentuk sikap kepemimpinan anak sejak dini, seperti kerendahan hati melayani orang lain dan keberanian untuk tampil di depan.
Baca Juga: TIPS UNTUK MENDIDIK ANAK MENJADI PEMIMPIN YANG BAIK
Kepemimpinan anak perlu dilatih sejak kecil karena keterampilan ini bisa membantu mereka sukses di dalam semua bidang kehidupannya, termasuk di dalam pergaulannya dengan orang lain. Selain itu, karakter kepemimpinan anak bisa membantunya menjadi pribadi yang memberikan pengaruh bagi orang lain sekaligus membuat anak mampu mengatasi tantangan umum yang dia hadapi setiap hari.
Apakah Superparents benar-benar ingin melihat anak-anak Anda bertumbuh menjadi pemimpin? Lakukan beberapa hal ini.
1. Mulailah sejak dini
Cara pengasuhan Superparents di rumah sangat menentukan seperti apa anak akan bertumbuh. Sampaikan kepada anak bahwa mereka adalah prioritas utama Anda.
Karena itu selalu luangkan waktu untuk terlibat aktif dalam kehidupan anak; ajak berdiskusi, update dengan segala perkembangan yang diikuti anak dan dorong anak untuk keluar dari zona nyaman mereka.
Baca Juga: Lima Cara Membentuk Anak Menjadi Pemimpin Berkarakter Allah
2. Beri anak kepercayaan
Menumbuhkan kepemimpinan di dalam diri seorang anak perlu dilakukan dengan memberi mereka kepercayaan. Superparents, cobalah untuk meluangkan waktu mengerjakan sesuatu dengan anak dan dorong mereka untuk melakukannya dengan kemampuan mereka sendiri.
BACA HALAMAN BERIKUTNYA --->
3. Ajar anak karakter yang baik
Kepemimpinan yang baik dimulai dari karakter yang baik. Jadi mulai menumbuhkan bibit integritas, ketekunan, kesabaran, kerendahan hati, tanggung jawab, disiplin, keberanian, ketekunan, toleransi, belas kasih, kerelaan berkorban dan teguh dalam iman.
Koreksi anak sesuai dengan tindakannya, biarkan anak menanggung risiko dari kesalahannya dan inspirasi anak tentang orang-orang yang memiliki karakter yang baik dalam hidupnya.
Baca Juga: Pemimpin yang Lahir Dari Sebuah Gereja Kecil
4. Bantu anak jadi berani
Untuk membangun keberanian di dalam diri anak, Superparents bisa memberikan tantangan. Seperti yang dilakukan oleh Superbook Indonesia lewat Super Christmas di bulan Natal lalu yaitu mendorong anak untuk tampil menunjukkan bakatnya di depan orang banyak.
5. Dorong anak melayani
Melayani adalah salah satu karakter seorang pemimpin yang baik. Bantu anak memahami bahwa memiliki kuasa bukan berarti bisa mengendalikan orang lain dengan sembrono. Sebaliknya, mengajarkan mereka tentang memiliki kerendahan hati untuk memimpin.
Superparents bisa mengambil kesempatan di bulan Paskah ini untuk melatih anak menjadi pemimpin yang baik melalui event Super Paskah dari Superbook Indonesia. Melalui event ini, anak akan ditantang untuk mengundang anak-anak lain untuk Nobar Superbook di rumah, melayani dan membagikan kasih Tuhan kepada mereka.
Apakah Superparents mau melihat anak punya keberanian seperti ini? Yuk daftarkan anak Anda segera melalui link di bawah ini.
Sumber : Jawaban.com
