Fakta Alkitab: Sosok Pahlawan Iman Perempuan Ini Jadi Mata-Mata Bangsa Israel Lho!
Sumber: Jawaban.com

Fakta Alkitab / 14 November 2022

Kalangan Sendiri

Fakta Alkitab: Sosok Pahlawan Iman Perempuan Ini Jadi Mata-Mata Bangsa Israel Lho!

Lori Official Writer
3066

Perempuan kedua yang disebut Pahlawan Iman adalah Rahab. Wanita ini sebelumnya berprofesi sebagai pelacur di Kota Yerikho ini. Tapi kehadiran para pengintai (mata-mata) Israel mengubahkan hidupnya dan keluarganya. Mereka menjadi penyembah Tuhan. Bukan itu saja, Rahab memainkan peran penting dalam operasi militer pasukan Israel meruntuhkan kota Yerikho. Dia bertugas menjadi mata-mata yang memberi informasi keadaan Yerikho pada pihak Israel. Dan pada saat penyerbuan Israel ke Yerikho, Rahab dan keluarganya diselamatkan oleh pihak Israel.

Rahab hidup sekitar tahun 1425-1350 SM sebagai penduduk Yerikho yang merupakan salah satu kota tertua pada masa itu dengan jumlah penduduk sekitar 2500 orang. Rumahnya menyatu dengan struktur tembok utama luar kota. Dari temuan para arkeolog, Rumah Rahab ternyata terletak di sisi utara kota.

Alkitab menyatakan bahwa rumahnya dibangun di atas tembok kota. Hal ini sesuai temuan para arkeolog yang menyatakan bahwa Tembok kota yang masih dilestarikan di sisi utara kota memiliki rumah-rumah yang dibangun di atasnya.

 

Baca Juga: Pahlawan Daud yang Satu Ini Berhasil Kalahkan 800 Orang Dengan Tangannya Sendiri Lho!

 

Tidak semua nama Pahlawan Iman yang disebutkan dalam Ibrani sebelas memiliki penjelasan tentang tindakan imannya. Beberapa dari mereka hanya disebutkan namanya saja, seperti Gideon, Barak, Simson, Yefta, Daud, dan Samuel.

Bahkan pada bagian akhir dari Ibrani Sebelas tidak menyebutkan nama-nama dari para pahlawan iman, tetapi Ibrani sebelas hanya menyebutkan tindakan-tindakan iman beberapa tokoh. Tetapi penafsir Alkitab bisa menduga para pahlawan iman itu dari tindakan-tindakan yang tertulis di sana. Misalnya, tindakan menutup mulut singa kemungkinan besar dilakukan oleh Daniel saat dia berada di Gua Singa. Tindakan memadamkan api berkobar-kobar kemungkinan mengacu pada saat Sadrakh, Mesakh, dan Abednego dimasukkan dalam tungku api raksasa. 

Selanjutnya, para wanita mendapati anak-anaknya hidup kembali dari kematian. Mereka adalah janda Sarfat dan Perempuan Sunem yang anak-anaknya dibangkitkan oleh Elia dan Elisa. Kemudian, tentang seseorang yang mati dirajam oleh karena keimanannya itu mengacu pada Zakharia. Anak Imam Yoyada ini memperingatkan Israel untuk tidak menyembah berhala, tetapi Raja Yoas malah memerintahkan orang-orang merajam Zakharia sampai mati.

Jika Anda merasa sedang goyah dalam iman, atau jika Anda butuh ruang untuk berbicara dan meluapkan pergumulan Anda, silahkan hubungi Layanan Doa dan Konseling CBN Sahabat24 di kontak Whatsapp 0822 1500 2424 atau klik link doa ini: https://bit.ly/InginDidoakan.

 

Sumber : Jawaban Channel
Halaman :
12Tampilkan Semua

Ikuti Kami