9. Raja Ahasyweros dan Ester
Menurut banyak sejarawan, pernikahan Ester dan Raja Ahasyweros adalah keajaiban yang menyelamatkan orang-orang Yahudi. Ester menyelamatkan ribuan nyawa orang Yahudi, dan itu bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan oleh wanita biasa.
Hal yang sama berlaku juga untuk setiap wanita di dunia saat ini, tidak semua orang berhak untuk mempengaruhi kehidupan seorang pria, tetapi dia bisa mencobanya. Jika pernikahan Ester dan Ahasyweros berarti bahwa dengan motif dan kesabaran yang benar, rencana jahat akan dihentikan.
Refleksi dari cerita ini adalah untuk mempengaruhi seorang pria atau wanita untuk menjadi versi terbaik dari diri mereka sendiri.
10. Yusuf dan Maria
Pernikahan Yusuf dan Maria adalah contoh dari pengampunan, penerimaan, dan cinta sejati. Dalam masyarakat patriarki, seperti sebelumnya, Yusuf memiliki hak untuk tidak mengakui Maria karena mengandung seorang putra yang bukan keturunannya. Tetapi karena Yusuf mencintai Maria lebih dari dirinya sendiri dan mendengarkan peringatan dari malaikat. Meskipun Yusuf tidak memiliki petunjuk tentang masa depan, pasangan ini menyerah pada kehendak Tuhan.
Menurut sejarawan, Yusuf mengangkat Yesus sebagai miliknya. Dalam cerita ini, kita diingatkan bahwa komitmen mampu membawa kita melalui saat-saat baik dan buruk, serta cinta yang bertumbuh dengan lebih kuat.
Sumber : literarydevices.net