10 Ayat Alkitab yang Bicara Tentang Perayaan Halloween

Setiap kali perayaan Halloween, orang Amerika pasti akan menghabiskan cukup banyak uang untuk mempersiapkan busana terbaik mereka.

Lalu mengapa perayaan yang identik dengan nuansa hitam ini begitu populer di dunia Barat dan mengapa orang Kristen di satu sisi tampak menentang perayaan ini?

Pertama-tama, pahami bahwa Halloween bagi sebagian masyarakat Barat menjadi kebiasaan yang tidak menganggap hal itu berkaitan dengan Alkitab. Namun memang ada beberapa prinsip Alkitab yang berkaitan dengan perayaan ini.

 

Pengertian Halloween

Kata Halloween secara harafiah berarti malam sebelum all Hallows Day (atau All Saint’s Day) yang dirayakan pada tanggal 1 November. 

Namun Halloween juga berasal dari nama singkatan dari Allhalloween, All Hallow’s Evening dan All Saint’s Eve yang dirayakan setiap tanggal 31 Oktober.

Asal usul dan arti Halloween berasal dari festival panen suku Celtic kuno. Namun tak bisa dimungkiri jika asal usul tersebut menjadi bergeser kepada malam yang penuh dengan permen, trik dan treat, labu, hantu dan nuansa kegelapan.

 

Baca Juga: 7 Ayat Alkitab Yang Wajib Direnungkan Jelang Halloween

 

Banyak orang Kristen yang memperdebatkan perayaan Halloween yang kebanyakan dipenuhi dengan nuansa kostum horror. Karena itu dianggap perlu untuk melihat kembali relevansi perayaan ini dengan prinsip-prinsip Alkitab.

Mari melihat apa saja yang disampaikan Alkitab tentang perayaan Halloween. Berikut 10 ayat yang bicara tentang hal itu.

1# Efesus 5: 11

Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya telanjangilah perbuatan-perbuatan itu.

 

2# 3 Yohanes 1: 11

Saudaraku yang kekasih, janganlah meniru yang jahat, melainkan yang baik. Barangsiapa berbuat baik, ia berasal dari Allah, tetapi barangsiapa berbuat jahat, ia tidak pernah melihat Allah.

 

3# 2 Korintus 6: 15-18

Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial? Apakah bagian bersama orang-orang percaya dengan orang-orang tak percaya?Apakah hubungan bait Allah dengan berhala? Karena kita adalah bait dari Allah yang hidup menurut firman Allah ini: "Aku akan diam bersama-sama dengan mereka dan hidup di tengah-tengah mereka, dan Aku akan menjadi Allah mereka, dan mereka akan menjadi umat-Ku. Sebab itu: Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan menerima kamu. Dan Aku akan menjadi Bapamu, dan kamu akan menjadi anak-anak-Ku laki-laki dan anak-anak-Ku perempuan demikianlah firman Tuhan, Yang Mahakuasa."

 

4# Roma 12: 2

Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.

 

5# Ulangan 18: 9-14

Apabila engkau sudah masuk ke negeri yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, maka janganlah engkau belajar berlaku sesuai dengan kekejian yang dilakukan bangsa-bangsa itu. Di antaramu janganlah didapati seorangpun yang mempersembahkan anaknya laki-laki atau anaknya perempuan sebagai korban dalam api, ataupun seorang yang menjadi petenung, seorang peramal, seorang penelaah, seorang penyihir, seorang pemantera, ataupun seorang yang bertanya kepada arwah atau kepada roh peramal atau yang meminta petunjuk kepada orang-orang mati. Sebab setiap orang yang melakukan hal-hal ini adalah kekejian bagi TUHAN, dan oleh karena kekejian-kekejian inilah TUHAN, Allahmu, menghalau mereka dari hadapanmu. Haruslah engkau hidup dengan tidak bercela di hadapan TUHAN, Allahmu. Sebab bangsa-bangsa yang daerahnya akan kaududuki ini mendengarkan kepada peramal atau petenung, tetapi engkau ini tidak diizinkan TUHAN, Allahmu, melakukan yang demikian.

 

BACA HALAMAN BERIKUTNYA --->

Sumber : Jawaban.com

Halaman :

12Tampilkan Semua

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles