Gempar Sampai Darurat Global, Seperti Apa sih Wabah Cacar Monyet?

News / 3 August 2022

Kalangan Sendiri

Gempar Sampai Darurat Global, Seperti Apa sih Wabah Cacar Monyet?

Aprita L Ekanaru Official Writer
1354

Mengutip dari WHO pada Kamis (19/5/2022), dijelaskan mengenai sejarah penyakit cacar monyet. Kasus pertama kali diidentifikasi menular pada manusia ditemukan pada tahun 1970 di Republik Demokratik Kongo, Afrika Selatan, pada seorang anak laki-laki berusia 9 tahun.

Awalnya wabah cacar monyet ini hanya endemis (di Afrika Barat & Tengah), sekarang telah tersebar ke beberapa negara termasuk kawasan Asia Tenggara seperti Singapura.

Gejala apa yang ditimbulkan secara umum bila terserang penyakit cacar monyet?

- Tubuh terserang demam.

- Mengalami sakit kepala, nyeri otot dan punggung.

- Terjadi pembengkakan kelenjar getah bening (misal di area selangkangan, ketiak, leher).

- Setelah 1 sampai 3 hari ruam dan lenting baru akan muncul, biasanya lebih besar dari cacar air.

 

Perlu diwaspadai, berikut adalah proses penularan penyakit cacar monyet:

1. Kontak

  • Wajah dengan wajah.
  • Mulut dan mulut, mulut dan kulit.
  • Hubungan seksual.

2. Ruam dan lenting yang pecah dan virusnya terbang, lalu menempel pada handuk, kasur, atau barang elektronik.

3. Droplet.

4. Dari ibu hamil ke janin.

5. Belum ada bukti lanjut untuk penularan lewat cairan tubuh seperti darah, sperma, ASI.

 

Pada umumnya risiko kematian pada cacar monyet adalah 1-10%, sedangkan yang tersebar sampai saat ini hanya 1%. Siapa saja orang yang rentan tertular penyakit ini?

1. Ibu hamil dan menyusui

2. Imunitas rendah: HIV

3. Anak-anak usia di bawah 8 tahun.

4. Orang yang harus konsumsi obat penekan imun sperti kanker.

5. Orang dengan riwayat eksim.

 

Bagaimana cara pengobatannya bila terjangkit penyakit ini?

1. Mayoritas sembuh dengan sendirinya.

2. belum ada terapi spesifik yang disetujui untuk cacar monyet, namun antivirus untuk cacar monyet dapat diberikan berdasarkan pertimbangan dan pengawasan dokter.

3. Vaksinnya sudah ada 2 jenis, namun baru tersedia di Amerika saja.

 

Berikut adalah cara-cara pencegahan yang dapat dilakukan agar tidak terjangkit penyakit cacar monyet:

1. Hindari kontak dengan yang memiliki ruam atau lenting.

2. Cuci tangan setiap menyentuh orang lain.

3. Pakai masker dan terapkan etika batuk.

4. Jaga kebersihan.

5. Mengkonsumsi makanan-makanan sehat.

 

Jagalah kesehatan Anda dan tetap waspada ketika berada di luar rumah. Mari sama-sama berdoa agar wabah penyakit ini tidak masuk ke Indonesia, dan negara yang terjangkit dapat segera dipulihkan.

Sumber : parentalk.id
Halaman :
1

Ikuti Kami