5 Ciri-ciri Seseorang Sudah Lahir Baru di Dalam Tuhan
Sumber: iStock

Kata Alkitab / 7 February 2023

Kalangan Sendiri

5 Ciri-ciri Seseorang Sudah Lahir Baru di Dalam Tuhan

Lori Official Writer
24309

Lahir baru merupakan suatu momen dimana manusia mengalami penyatuan dengan Kristus. Lahir baru dalam hal ini bukan kembali dilahirkan menjadi seorang bayi. Tetapi dilahirkan kembali lebih kepada membangun hubungan yang intim dengan Tuhan. Biasanya kelahiran baru akan dibarengi dengan pertobatan seseorang dari kehidupannya yang lama.

Kelahiran baru dicatat secara tegas di dalam kitab 1 Yohanes. Di sana penulis kitab ini menjabarkan jaminan keselamatan yang ditawarkan kepada orang yang lahir baru di dalam Kristus. 

“Apa yang telah ada sejak semula, yang telah kami dengar, yang telah kami lihat dengan mata kami, yang telah kami saksikan dan yang telah kami raba dengan tangan kami tentang Firman hidup--itulah yang kami tuliskan kepada kamu. Hidup itu telah dinyatakan, dan kami telah melihatnya dan sekarang kami bersaksi dan memberitakan kepada kamu tentang hidup kekal, yang ada bersama-sama dengan Bapa dan yang telah dinyatakan kepada kami. Apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar itu, kami beritakan kepada kamu juga, supaya kamupun beroleh persekutuan dengan kami. Dan persekutuan kami adalah persekutuan dengan Bapa dan dengan Anak-Nya, Yesus Kristus. Dan semuanya ini kami tuliskan kepada kamu, supaya sukacita kami menjadi sempurna.” (Yohanes 1: 1-4)

 

Baca Juga: Apa Sih Artinya Lahir Kembali?

 

Melalui ayat ini, kita bisa menyaksikan transformasi yang dialami seseorang yang sudah lahir baru. Berikut 5 ciri-cirinya.

1. Mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan

Tanda lahir baru yang pertama dijelaskan dalam 1 Yohanes 5: 1, “Setiap orang yang percaya, bahwa Yesus adalah Kristus, lahir dari Allah…”

Untuk memperoleh jaminan keselamatan, Anda harus percaya di dalam Yesus. Apakah Anda sudah mengakui Yesus sebagai Tuhan? 

Banyak orang Kristen percaya bahwa mereka sudah diselamatkan karena mereka dibesarkan di tengah budaya Kristen sejak lahir. Mereka juga percaya bahwa dengan rajin ke gereja sepanjang hidupnya, dibaptis dan berbuat baik adalah jalan menuju surga.

Sayangnya, mereka tidak memahami bahwa mengakui Yesus sebagai Juruslamat adalah dasar dari jaminan keselamatan.

Alkitab menyampaikan bahwa kita adalah orang-orang berdosa yang terpisah dari Allah karena dosa. Kita tidak pernah bisa mendapatkan, membeli dan mengusahakan keselamatan kita sendiri. 

Itu sebabnya Yesus datang ke dunia untuk menebus dosa kita dan menjamin keselamatan kita di dalam Dia. Dia menggantikan hukuman kita dengan menawarkan kesempatan supaya kita dilahirkan kembali di dalam Dia.

 

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Sudah Terima Jaminan Hidup Kekal Lewat Lahir Baru

 

2. Mengalami perubahan

Ciri-ciri lahir baru yang kedua adalah seseorang mengalami perubahan atau transformasi hidup. 

“Jikalau kamu tahu, bahwa Ia adalah benar, kamu harus tahu juga, bahwa setiap orang, yang berbuat kebenaran, lahir dari pada-Nya.” (1 Yohanes 2: 29)

Saat kita sudah menerima dan mengakui Yesus sebagai Tuhan dan Juruslamat, maka hidup Anda tidak akan sama lagi. Anda akan mengalami transformasi atau perubahan yang baru, baik dalam cara berpikir, bertindak, berbicara dan berperilaku. 

Alkitab berkata, “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.” (2 Korintus 5: 17)

 

BACA HALAMAN BERIKUTNYA --->

Saat kita semakin mempelajari kebenaran firman Tuhan, maka hal itu harus berdampak secara positif atas hidup Anda. Sebagai manusia, kita tidak akan pernah sempurna atau tidak mungkin tidak berdosa, tetapi kebenaran firman Tuhan akan selalu menuntun kita kembali kepada Tuhan. Jika kita berkata bahwa kita diselamatkan tetapi hidup kita tidak berubah menjadi lebih baik, maka kemungkinan ada yang salah. Kebenaran firman Tuhan memiliki kuasa untuk mengubahkan hidup seseorang.

 

3. Hidup Dalam Belas Kasihan

Seseorang yang mengalami lahir baru pasti hidup dalam belas kasihan. Kunci dari kehidupan orang Kristen adalah kasih atau belas kasihan. Orang Kristen dikenal karena kasihnya dan kita meneladani kasih ini dari Yesus. 

“Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah.” (1 Yohanes 4: 7)

Apakah Anda mengasihi orang lain? Mereka yang benar-benar diselamatkan adalah mereka yang hidup di dalam kasih baik terhadap sesama saudara seiman maupun orang-orang yang belum mengenal Tuhan.

 

Baca Juga: Apakah Jika Saya Lahir Baru, Jatuh Dalam Dosa Lagi Akan Kehilangan Keselamatan?

 

4. Hidup dalam iman

Ciri lahir baru yang keempat adalah hidup dalam iman. “…sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita.” (1 Yohanes 5: 4)

Kata ‘mengalahkan’ mengandung arti sebuah usaha atau perjuangan. Orang yang sudah hidup di dalam Kristus tentu saja terus berjuang mengatasi dosa. Itu sebabnya si iblis menginginkan kita tetap hidup di dalam dosa dan untuk menaklukkan setiap usaha si iblis inilah kita perlu hidup di dalam iman yang teguh. 

Percayalah bahwa dengan iman, Anda akan dimampukan untuk menghadapi beragam pencobaan di sekitar Anda, baik itu hawa nafsu dan juga tawaran dunia yang memikat. Jadi seseorang yang lahir baru akan tumbuh kuat di dalam Tuhan dan mampu memenangkan pertempuran melawan si iblis.

 

5. Menjaga perilakunya

Ciri lahir baru yang terakhir tampak dari perilaku hidupnya. Seseorang yang lahir baru akan selalu menjaga perilakunya untuk menyenangkan hati Tuhan. 

“Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah.” (1 Yohanes 3: 9)

Jika kita tidak berhati-hati, kita mungkin menafsirkan ayat ini untuk mengajarkan bahwa siapapun yang lahir dari Allah tidak pernah berbuat dosa. Tentu saja tidak demikian. Karena menjaga supaya perilaku kita tetap baik merupakan sebuah proses perjuangan, yang dimana kita juga bisa gagal tetapi firman Tuhan bisa kembali mengangkat kita naik jika kita mau bertobat dan mengaku dosa kita.

Yohanes tidak mengatakan bahwa orang percaya yang berbuat dosa tidak dilahirkan dari Allah. Tetapi Yohanes ingin menekankan bahwa siapapun yang terus menerus berbuat dosa dengan sengaja, melanggar hukum Allah. Karena dia acuh tak acuh terhadap kebenaran.

Kebenarannya adalah, jika kita benar-benar sudah lahir baru dan hidup di dalam Tuhan, maka kita akan terus berjuang untuk menjauhi dosa. Kita akan berjuang untuk menyenangkan hati Tuhan sebagai bentuk kasih kita kepada Dia.

Sumber : Crosswalk.com
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami