3. Memiliki hati seorang hamba
Cara lain untuk memimpin meskipun Anda bukan seorang pemimpin di kantor adalah dengan menumbuhkan hati seorang hamba. Seperti disampaikan oleh Yesus bahwa sekalipun Dia adalah Tuhan namun Yesus datang untuk melayani dan bukan untuk dilayani.
“Tidaklah demikian di antara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu; sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.” (Matius 20: 26-28)
Anda perlu memiliki karakter ini dalam diri Anda. Kita perlu memiliki kegemaran untuk selalu senang ketika mau melayani orang lain dengan sepenuh hati.
Baca Juga: Rindu Jadi Pemimpin Teladan, Yuk Belajar dari Nehemia
Menjadi Pemimpin di Masa Depan
Dengan menunjukkan 3 kapasitas kepemimpin di atas, Anda sedang menunjukkan cerminan Tuhan kepada rekan-rekan kerja Anda. Sekalipun Anda bukan pemimpin di kantor dan tampaknya Anda diabaikan atau tidak dipandang, namun firman Tuhan berkata bahwa Anda adalah seorang pemimpin setidaknya atas diri Anda sendiri dan juga orang-orang di sekitar Anda.
Standar kepemimpinan dunia memang berbeda dengan kepemimpinan yang diajarkan Yesus. Karena itulah apapun posisi Anda saat ini, tetaplah membangun diri Anda dengan kualitas-kualitas yang dimiliki seorang pemimpin, terbukalah untuk berkembang dan meneladani kepemimpinan Kristus.
Sumber : iBelieve.com