4. Jangan menyampaikan perintah dengan amarah
Anak tidak akan pernah mendengar jika orang tua menyampaikan perintah seperti memarahi ataupun menekan. Apalagi sampai berapa kali pun orang tua menyampaikan perintah dengan cara ini, jangan kira anak akan mau menaatinya. Kebalikannya, anak hanya akan mendengarkan orang tua hanya jika mereka diberikan informasi yang jelas tentang konsekuensi dari apa yang dilakukannya.
Misalnya, orang tua menyuruh anak untuk menyimpan mainannya di kotak mainan. Setelah itu tindak lanjuti perintah itu. Jika anak nyatanya tidak mematuhi perintah, sampaikan kepadanya kalau ia tidak akan dapat memakai mainan itu lagi. Tetapi jika anak ingin melakukannya, jangan lupa untuk menyampaikan pujian kepadanya. Misalnya, terima kasih sayang.
5. Berikan perhatian penuh
Parents mungkin berpikir kalau anak akan mendengarkan orang tuanya dalam keadaan apapun itu. Tetapi anak tidak berpikir demikian. Anak akan cenderung mendengarkan jika perintah di informasikan dengan penuh kepedulian. Lakukanlah kontak mata. Dengarkan anak dan ajukan pertanyaan jika hal itu dibutuhkan.
Membentuk anak jadi individu yang disiplin, ingin mendengar dan taat sebenarnya merupakan hal yang gampang- gampang susah. Asal orang tua tahu metode dan triknya, tentu anak akan bisa diarahkan sesuai dengan apa yang diharapkan setiap orang tua.
Sumber : Superbook Indonesia