5 Cara Suami untuk Memimpin Pernikahan Secara Spiritual Agar Sesuai Firman Tuhan

Sebelumnya momin pernah memberikan artikel seputar “Inilah yang Akan Terjadi Saat Suami Gagal Memimpin dalam Pernikahannya”. Nah kali ini, momin mau mengajak para suami untuk mengetahui cara memimpin kehidupan pernikahannya dalam kasih Tuhan. Seperti firman Tuhan dalam Efesus 5:25 yaitu – ‘Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya’, yuk para suami terapkan kasih Allah pada pernikahan kalian.

Berikut ini lima cara yang bisa pak suami lakukan untuk melatih kepemimpinan secara spiritual dalam pernikahan:

1. Berdoalah bersama istri Anda setiap hari.

Sangat penting untuk memberi istri Anda ruang untuk berdoa dan memproses sesuatu; berpikir lembut ( 1 Korintus 7:5 ; Kolose 1:9 ; Lukas 5:16 ; Galatia 6:1 ).

2. Kasihilah istrimu seperti Yesus mengasihi gereja (rela berkorban).

Yuk pak suami kita mulai jadi pemimpin dalam pengampunan, cepat mendengarkan, lambat marah dan pada akhirnya berusaha menunjukkan buah Roh ( Yakobus 1:19-20 ; Galatia 5:22 ).

Baca juga : Cara Alkitabiah Mengatasi Inner Child yang Terluka Agar Tidak Merusak Pernikahan

 

3. Memprioritaskan serta memimpin dalam pembelajaran Alkitab setiap hari.  

Partner bertumbuh dalam iman dan pengharapan tentunya adalah istri Anda sendiri (Amsal 27:17). Barulah orang-orang dengan jenis kelamin yang sama untuk saling berbagi seputar pernikahan, jangan ke orang yang berbeda kelamin.

4. Menghadiri ibadah dengan setia agar bisa bertumbuh secara rohani.

Saat pak suami rajin beribadah dan bertumbuh secara rohani dengan baik, maka keluarganya pun bisa ikut bertumbuh dengan baik. Karena istri dan anak-anak akan meneladani hidup pak suami.

5. Aktif melayani di gereja lokal

Contoh pentingnya menjadi anggota aktif dalam tubuh Kristus. Pimpin keluarga Anda dalam membedakan dan mengembangkan karunia unik yang telah Tuhan berikan kepada mereka masing-masing.

 

Lalu apa yang harus dilakukan sebagai istri?

Marilah kita menghormati dan menghargai peran serta posisi suami. Efesus 5:22-23 – ‘Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan, karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh.’

Tunduk secara Alkitabiah adalah salah satu kepercayaan penuh kasih dan rasa hormat yang berjalan dua arah, memandang satu sama lain sebagai pembawa Imago Dei yang setara ( Kejadian 1:26-27 ) dan pewaris bersama dalam Yesus Kristus ( Roma 8:17 ).

Bagi para istri, perjuangan untuk tunduk itu adalah pilihan sadar untuk rela meletakkan harga diri saya, kemauan yang sangat kuat, dan perlu dikendalikan terutama ketika saya pikir suami saya salah . Bagaimanapun, dia masih seorang pria yang bisa salah. Namun, momin telah belajar bahwa pada akhirnya bukan suami saya tetapi Tuhan yang saya percayai dalam segala hal. Rancangan Allah untuk pernikahan adalah gambaran Yesus dan mempelai wanita-Nya, gereja — itu baik dan suci bahkan di masa-masa sulit. Biarkan itu memperdalam iman dan kepercayaan Anda kepada Tuhan.

Sumber : dari berbagai sumber

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles