Saat Doa Tak Kunjung Dijawab, Lakukan 3 Cara Elia Ini
Sumber: Gospel coalition

Kata Alkitab / 28 March 2022

Kalangan Sendiri

Saat Doa Tak Kunjung Dijawab, Lakukan 3 Cara Elia Ini

Lori Official Writer
4841

3. Jangan pernah menyerah sampai Tuhan berkata ‘tidak’

Kita bisa memanipulasi Tuhan dengan doa-doa kita. Kita tidak hanya berdoa dan mencari wajah-Nya berulang-ulang. Tetapi ketika Tuhan berkata ‘tidak’ atas doa kita maka kita harus menerimanya.

Elia bisa mendengar suara hujan karena Dia tahu Tuhan akan bergerak. Sehingga dia terus berjaga-jaga jika Tuhan sudah melakukannya. Dan jika ternyata Tuhan tidak menjawab doa kita, kita bisa belajar dari sikap Rasul Paulus.

“Dan supaya aku jangan meninggikan diri karena penyataan-penyataan yang luar biasa itu, maka aku diberi suatu duri di dalam dagingku, yaitu seorang utusan Iblis untuk menggocoh aku, supaya aku jangan meninggikan diri. Tentang hal itu aku sudah tiga kali berseru kepada Tuhan, supaya utusan Iblis itu mundur dari padaku. Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.” (2 Korintus 12: 7-9)

Tiga kali Tuhan menjawab ‘tidak’ untuk doa Paulsu. Tuhan hanya berkata bahwa kasih karunia-Nya cukup. Yesus mengalami hal yang sama ketika Dia menghadap Pontius Pilatus dan akhirnya disalibkan. Di malam sebelumnya, Dia berdoa di Taman Getsemani dan mengajak murid-Nya untuk berdoa bersama (Matius 26: 36-41).

 

Baca Juga: Mengenal Nabi Elia Lewat 10 Hal Besar yang Dilakukannya

 

Secara spiritual kita ingin bertemu Tuhan tetapi secara fisik dan daging kita lemah. Kita harus lebih taat kepada Roh, karena kita tidak boleh mendengarkan kedagingan kita. Sama seperti Yesus, Bapa meyakinkan Yesus bahwa salib adalah jalan satu-satunya untuk menggenapi rencana-Nya. Hal itulah yang membuat Yesus berserah sepenuhnya kepada Bapa.

Jadi saat Tuhan berkata ‘tidak’ untuk doa kita, entah atas hubungan, bisnis, pekerjaan dan apapun itu, kita tidak boleh menjadi seperti Adam dan Hawa yang memilih tidak taat kepada Tuhan. 

Tetapi jika Roh Kudus menyampaikan jawaban Tuhan di dalam hati Anda, sama seperti apa yang dialami Elia, maka tunggulah jawaban tersebut. Dia adalah Tuhan yang tepat waktu. Dia tidak pernah terlalu cepat dan terlalu lambat. Dia akan menggenapi kehendak-Nya tepat pada waktu-Nya.

Yesus sendiri mengajarkan teladan doa kepada murid-murid-Nya. Karena kehidupan doa Yesus adalah hal yang sangat menarik di mata murid-murid-Nya. 

Semoga Anda menanti jawaban doa dari Tuhan dengan setia dan taat.

Sumber : Ps. Chad Veach
Halaman :
123Tampilkan Semua

Ikuti Kami