10 Hal yang Bisa Merusak dan Menghancurkan Pernikahan Anda! Part 2

Kemarin kita telah melihat 5 hal yang bisa merusak bahkan menghancurkan pernikahan kita. Kali ini, Jawaban akan membahas 5 hal berikutnya. Semoga melalui pembahasan ini, rumah tangga Anda bisa terus berwarna dalam kebijaksanaan Tuhan ya.

Berikut ulasannya:

6. Bentroknya tanggung jawab

Setiap pasangan punya tanggung jawab masing-masing. Ada yang memplotnya secara kaku, suami menjadi pencari nafkah, sedangkan istri yang mengatur rumah tangga. Tapi bagaimana dengan era modern saat ini dimana perempuan juga banyak yang bekerja? Apakah perempuan juga harus melakukan semuanya tanpa bantuan suaminya?

Jelas harus ada kesepakatan dalam pembagian tanggung jawab. Seperti momin. Momin dan pak suami mempunyai pembagian tanggung jawab dalam pengelolaan rumah tangga. Tujuannya agar tidak ada yang berat sebelah dan saling membantu. Misalnya tugas menyuapi anak memandikan ke momin, sedangkan suami mencuci piring dan mengepel.

Secara Alkitabiah, hubungan pernikahan bisa bekerja dengan baik baik saat ada kerendahan hati bersama ( 1 Petrus 5:5b ), saling tunduk ( Efesus 5:21 ) dan dukungan yang setia ( Roma 12:10 ). Jadi nggak ada lagi kalimat, "Itu bukan pekerjaan saya".

 

7. Membanding-bandingkan

Dalam menjalani pernikahan, ada saja istilah ‘rumput tetangga lebih hijau’. Itu karena kita tidak pernah melihat situasi pernikahan orang lain yang sesungguhnya. Setelah menikah, momin dan suami sadar bahwa setiap rumah tangga ada masalahnya sendiri-sendiri. Ada yang berkelimpahan secara materi tapi bertahun-tahun mendambakan kehadiran anak. Ada juga yang banyak dikaruniai keturunan, tapi hidup pas-pasan. Justru Tuhan ingin kita mensyukuri setiap keadaan yang terjadi dalam keluarga tanpa harus melihat orang lain.

Baca juga : Renungkan 14 Ayat Alkitab yang Menguatkan dan Memotivasi Kehidupan Pernikahanmu!

 

8. Kurangnya keintiman

Kurangnya keintiman fisik dan emosional bisa menghancurkan pernikahan lho! Pada dasarnya istri membutuhkan pelepasan dan kedekatan secara emosional, sedangkan suami membutuhkan hubungan fisik melalui keintiman seksual. Alkitab banyak memberikan nasihat tentang hubungan seksualitas melalui kitab Kidung Agung.

 

9. Pilihan yang tidak sehat

Hubungan pernikahan harus didasarkan pada hikmat Allah. Sebuah pernikahan bisa berantakan hanya karena pilihan mengelola keuangan yang salah. Kebiasaan buruk yang mendorong kita jatuh dalam dosa seperti jatuh dalam pornografi, perselingkuhan, menuhankan hobi atau idola, dan lainnya juga dapat mempengaruhi hubungan. Yuk kita mulai perbaiki kebiasaan buruk ini dan ganti dengan hikmat Allah.

 

10. Melupakan petualangan dalam pernikahan

Pernikahan pasti mengalami up and down-nya masing-masing. Inilah yang mengasikkannya saat kita bisa tetap bersatu mengatasinya. Sayangnya masih ada pasangan yang belum sepakat untuk menghadapinya bersama. Kalau begitu, coba tetap pertahankan hal-hal yang memercik kembali hubungan Anda. Contohnya seperti kencan, bersantai atau berlibur bersama, mempunyai jam doa bersama, dan lainnya.

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles