4 Cara Yesus Jangkau Orang yang Terhilang Lewat Pertemuan Dengan Perempuan Samaria
Sumber: Pinterest.com

Kata Alkitab / 23 March 2022

Kalangan Sendiri

4 Cara Yesus Jangkau Orang yang Terhilang Lewat Pertemuan Dengan Perempuan Samaria

Lori Official Writer
4901

3. Yesus menyingkapkan cara pandang yang keliru dari perempuan itu.

Setelah mengawali dengan berbicara tentang dahaga fisik dan dilanjutkan dengan dahaga emosi dan rohani, pelan-pelan Yesus mulai masuk kepada hal-hal yang selama ini diandalkan perempuan itu. Dia mencoba untuk menyampaikan bahwa identitas perempuan itu sesungguhnya lebih baik dari yang dia tahu. Yesus membukakan matanya bahwa apa yang dia pikir bisa memberikan kepuasan dan kebahagiaan hanyalah hal yang sementara.

Apakah kita bisa dengan lembut dan tegas menolong orang menyadari kerusakan yang terjadi dalam hidupnya? Ketika kita melakukannya, apakah mereka merasa bahwa kita adalah sahabat bagi mereka? Apakah kita cukup peka dengan keadaan orang-orang di sekitar kita untuk mengenali cara pandang mereka yang keliru?

 

4. Yesus memulihkan perempuan itu dengan kebenaran firman.

Yesus tidak meninggalkan perempuan itu seperti yang dilakukan orang-orang yang tinggal di kota Sikhar. Dia tidak membiarkan perempuan itu terus menerus mencari, merasa hampa dan hidup dalam kehancuran.

 

Baca Juga: Menjadi Tubuh Kristus di Tengah Dunia, Ketahui Misimu!

 

Yesus menunjukkan kepada perempuan itu sebuah realitas lain yang membuktikan bahwa semua hal dia cari untuk memuaskan hidupnya bisa dia dapatkan di dalam air hidup yang sejati yaitu Yesus sendiri.

Yesus tidak akan memanfaatkan hal itu. Bahkan sebaliknya, Yesus ingin memberkatinya. Yesuslah orang pertama yang mengenali perempuan itu tidak berdasarkan perbuatan-perbuatannya, melainkan berdasarkan karya-Nya.

Saat kita menawarkan pengharapan kepada orang lain, apakah kita hanya mendorong mereka untuk berusaha lebih baik? Mencoba lebih keras? Menjadi lebih rohani? Atau sebaliknya, kita benar-benar mengingatkan mereka bahwa sesungguhnya hati manusia takkan pernah cukup baik untuk diselamatkan? Apakah kita mengarahkan mereka kepada pengharapan kekal yang hanya bisa didapatkan melalui Yesus?

Di masa-masa akhir ini, kita berharap gereja bisa menyadari pentingnya memaksimalkan penjangkauan. Karena tujuan akhir kita adalah menjalankan amanat agung yaitu “pergi, jadikan semua bangsa murid dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarkan mereka untuk melakukan segala sesuatu yang telah diperintahkan Tuhan.” (Matius 28: 19-20).

 

Anda diberkati dengan konten-konten kami? Mari dukung kami untuk terus memberkati lebih banyak orang melalui konten-konten terbaik di website ini.

Yuk Bergabung Jadi Mitra CBN Indonesia

 

 

Sumber : Buku Panduan ODB | Jawaban.com
Halaman :
123Tampilkan Semua

Ikuti Kami